Tugumalang.id –SMKN 1 Turen telah melaksanakan program vaksinasi COVID-19 dosis pertama khusus untuk peserta didik, pada Rabu-Kamis, 22-23 September 2021. Total, ada 1.900 dosis yang disediakan dengan jenis vaksin sinovac.
Kepala Humas SMKN 1 Turen, Lilik Yulaika menuturkan bahwa pada hari pertama disediakan 1.200 dosis yang diikuti oleh seluruh peserta didik kelas XI dan XII, dan hari kedua 700 dosis kepada peserta didik kelas X.

Kata dia, pelaksanaan vaksinasi dijadwal secara bertahap dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari masyarakat maupun orang tua siswa.
Menurutnya, selain mencegah penyebaran pandemi COVID-19, hal ini sebagai upaya untuk memaksimalkan persiapan penerapan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) sekaligus mengantisipasi munculnya kluster baru. Mengingat, vaksinasi turut menjadi langkah awal untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar tatap muka agar tercipta generasi sehat dan berkualitas.
“Dengan pemerintah mendorong percepatan vaksinasi, SMKN 1 Turen dengan senang hati untuk turut berkontribusi. Pelaksanaannya kami bagi di dua tempat, di hanggar besar dan gedung saraswati dengan waktu yang sudah ditentukan sehingga tidak berkerumun,” katanya.

Di samping itu, lanjut Lilik, antusias siswa untuk mengikuti vaksinasi ini sangat tinggi. Bahkan, herd immunity di SMKN 1 Turen telah mencapai 96 persen. Belum lagi, ada sebagian siswa yang sudah melakukan vaksinasi di luar sekolah sehingga pelaksanaan vaksinasi di SMKN 1 Turen ini juga diberikan kepada keluarga peserta didik maupun masyarakat umum yang ikut mendaftar.
“Artinya, sudah hampir semua ya. Saat ini, tinggal 95 siswa yang belum tervaksin karena sakit dan masih melakukan PKL,” jelasnya.
Selama pelaksanaan, diakuinya ada beberapa kendala namun dapat terselesaikan. Di antaranya ada beberapa NIK siswa yang belum diaktivasi oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Malang sehingga sulit diakses saat registrasi dan pendaftaran.

“Tapi langsung bisa teratasi ya, karena selain tenaga kesehatan dari Puskesmas Turen, dalam pelaksanaan vaksinasi ini kami juga bekerja sama dengan Dukcapil Kabupaten Malang sehingga langsung bisa diatasi di tempat dan siswa tetap dapat mendapat vaksin,” urainya.
Dia berharap herd immunity siswa dan masyarakat khususnya di Kecamatan Turen bisa segera tercapai dan resiko penyebaran COVID-19 dapat diminimalisir, sehingga sekolah tatap muka kembali dapat dilaksanakan seperti sebelumnya.
“Sehingga target pembelajaran kita dan misi kita dalam mendidik anak bisa terpenuhi karena saat ini yang terpenting adalah menerapkan pendidikan karakter, sedangkan dalam sekolah daring butuh kerja keras untuk menanamkan pendidikan karakter tersebut karena tidak setiap hari bertemu dan memantau perkembangan anak,” tutup Lilik.(ads)
Reporter: Feni Yusnia
Editor: Lizya Kristanti