Tugumalang.id – Keberadaan skuter listrik sebagai alternatif kegiatan wisata di Alun-alun Kota Batu rupanya menimbulkan masalah baru. Semakin ke sini, para pengguna skuter listrik ini mulai meluber ke jalan raya. Sebelumnya, pengguna skuter listrik hanya berkeliling di sekitar alun-alun saja.
Menghindari kemungkinan terburuk, Satlantas Polres Batu melarang penggunaan skuter listrik hingga di jalan raya. Sosialisasi ini dilakukan dengan melakukan penilangan terhadap pengguna skuter.
Kasat Lantas Polres Batu, AKP Indah Citra Lestari Fitriani membenarkan hal ini. Penggunaan skuter listrik di jalan raya sangat membahayakan bagi pengguna jalan lain, termasuk pengguna skuter listrik itu sendiri.

Selain berpotensi terjadi kecelakaan lalu lintas, sambung dia, keberadaan pengguna skuter listrik juga berpotensi mengundang kemacetan jika hal ini terus dibiarkan.
”Kami imbau untuk tidak main skuter di jalan raya. Kami imbau juga kepada persewaan skuternya untuk mengingatkan konsumen,” tegasnya, pada Selasa (26/4/2022).
Sebagai sosialisasi, pihaknya melakukan penilangan bersifat edukatif terhadap pelanggar sejak Senin (25/4/2022). Sejauh ini, pelanggar skuter listrik ini masih berjumlah hitungan jari. Ke depan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan.
Lebih lanjut, pihaknya telah merekomendasikan pada dinas terkait untuk dilakukan peninjauan regulasi terkait persewaan skuter di Alun-alun Kota Batu. Sejumlah vendor penyewa skuter ini juga dipanggil untuk dilakukan pembinaan.
”Kami juga sosialisasi kepada penyewa jasa untuk tidak mengoperasikan skuter di jalan raya. Sangat berbahaya, apalagi yang naik adalah anak-anak kita,” ujarnya.
Keberadaan skuter listrik di Alun-alun Kota Batu ini diketahui mulai ramai digunakan sejak Desember 2021. Skuter listrik menjadi alternatif menikmati suasana kota dingin ini lebih dekat selain dengan berjalan kaki.
Rata-rata, pengguna skuter listrik ini adalah anak-anak muda. Tak hanya berjalan-jalan, tidak jarang mereka membuat konten video untuk diunggah ke akun media sosial mereka. Naik skuter dengan latar belakang bianglala.
Persewaan skuter ini tidak sulit untuk dijumpai. Pantauan tugumalang.id, ada tiga vendor yang menyewakan skuter ini. Mereka semua bisa dengan mudah dijumpai di sekitar alun-alun. Mengoperasikan skuter ini juga cukup mudah.
”Menarik juga sih jalan-jalan sambil skuteran. Kalau biasanyakan hanya jalan jarak dekat. Dengan skuter ini, saya bisa keliling lebih jauh lagi,” kata Arsya (26), pengunjung dari Malang.
Arsya mengaku penasaran mencoba skuter setelah melihat unggahan foto fan video temannya naik skuter di alun-alun. ”Fotonya bagus, saya jadi pengen ikutan nyoba,” ucapnya.
Reporter: Ulul Azmy
Editor: Lizya Kristanti
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID ,
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id