Tugumalang.id – DPRD Kota Malang heran dan mempertanyakan kualitas bangunan Gedung Islamic Center Kota Malang. Pasalnya, gedung itu baru diresmikan akhir tahun 2020 dengan anggaran tahap awal Rp 53 miliar.
“Kok bisa ya gedung yang baru dibangun tapi plafon dan sebagainya itu bisa ambrol,” heran Sekretaris Komisi C DPRD Kota Malang bidang pembangunan, Ahmad Wanedi, pada Selasa (29/3/2022).
Meski begitu, dia mengaku masih belum melihat fakta di lapangan. Namun dia telah menerima informasi itu dari media sosial. Untuk itu, pihaknya dalam waktu dekat akan segera melakukan sidak di Gedung Islamic Center itu.
“Itu memang karena kuatnya angin atau apa, yang menyebabkan itu terjadi, rontok. Makanya kita lihat besok,” ucapnya.
“Kami tentu sangat menyayangkan, kok bisa timbul seperti itu. Sekalipun angin itu tak bisa diprediksi,” pungkasnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Diah Ayu Kusuma Dewi membenarkan plafon Gedung Islamic Center telah ambrol. “Iya benar. Saya masih di Jakarta,” ucapnya.
Menurutnya, plafon tersebut ambrol akibat diterpa angin kencang. Dia memperkirakan, perbaikan plafon itu memakan biaya sekitar Rp 250 juta.
Namun kata dia, gedung dengan anggaran multiyears itu masih belum dilakukan serah terima akhir pekerjaan sehingga perbaikan masih menjadi tanggungjawab pelaksana proyek.
“Itu belum FHO (Final Hand Over) mas, dan pemborong akan memperbaiki,” jelasnya.
Dia juga mengatakan bahwa penggarapan struktur konstruksi bangunan telah dilaksanakan sesuai prosedur. “Insyaallah sesuai,” tandasnya.
Reporter: M Sholeh
Editor: Lizya Kristanti
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID ,
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id