Tugumalang.id – Bicara soal Taman Rekreasi Selecta seolah tak ada habisnya. Pesona salah satu dari banyak destinasi wisata di Kota Batu ini, memang punya daya tarik tersendiri. Selecta sudah ada dan dibangun sejak zaman penjajahan Belanda pada 1928.
Tak heran jika semua bangunan di sana punya gaya arsitektur klasik khas Belanda. Mulai bangunan, taman bunga, dan kolam renangnya. Tak hanya itu, tempat ini menjadi saksi penyusunan teks proklamasi Presiden RI pertama, tepatnya di Villa Brandarice, sekarang Villa Bima Sakti.
Dari sekian bangunan bersejarah yang ada di sana, ada satu perosotan atau papan seluncur yang cukup berbeda dari perosotan lain. Papan perosotan ini dari tampilan luarnya terlihat lawas. Pada bagian pinggir papan perosotan masih disangga dengan kayu.

Meski memiliki konstruksi lawas, bukan berarti papan seluncur ini berbahaya. Menurut Direktur Utama Selecta, Sujud Hariadi, jenis kayu yang digunakan adalah kayu ulin. Cukup kuat dan lentur dan tidak akan membahayakan pengguna.
Papan perosotan ini sudah berusia hampir seabad, sudah 92 tahun sejak 1930. Kerangka besi pada bangunan perosotan ini masih bertahan seperti gambar desain awalnya. Memiliki tinggi sekira 15 meter dan panjang papan seluncur sekira 30 meter.
”Konstruksinya masih kuat. Yang kita ganti hanya papan aluminiumnya saja itu kita ganti tiga tahun sekali,” jelas Sujud, pada Minggu (1/5/2022).
Pernah suatu ketika di tahun 2002, sambung Sujud, pihaknya berencana mengganti papan perosotan ini dengan papan fiber. Namun ternyata papan fiber ini tidak sesuai dengan konstruksi besi yang didesain punya fungsi peredam kejut.
”Jadi semacam shock breaker, sampai di bawah itu akan terpantul. Pas kita pasang pakai fiber itu malah pecah. Akhirnya kita balik pakai aluminium lagi,” kisahnya.
Papan perosotan ini bisa dibilang menjadi papaj perosotan legendaris satu-satunya di Indonesia yang bertahan hingga kini. Pihak Selecta juga terus berupaya melakukan perawatan rutin agar tidak membahayakan pengunjung.
Sejauh ini, pihaknya tidak pernah terpikir untuk mengubah desain papan perosotan ini secuilpun ”Saya kira lebih indah dipertahankan seperti itu dan akan menjadi daya tarik tersendiri. Saya kira ini hanya satu-satunya, tidak ada di tempat lain,” ujarnya.
Taman Rekreasi Selecta yang berada di ketinggian 1.100 mdpl ini, memiliki luas sekira 18 hektar. Selain menawarkan kisah historis yang panjang, Selecta juga menawarkan keindahan panorama alam yang indah dengan dikelilingi taman bunga yang cantik.
Reporter: Ulul Azmy
Editor: Lizya Kristanti
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID ,
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id