MALANG, Tugumalang.id – Bencana longsor terjadi di Dusun Sengon, Desa Dalisodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, pada Selasa (27/2/2024) sekitar pukul 15.00. Berdasarkan pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, pada Rabu (28/2/2024) pukul 14.00, pembersihan material baru mencapai 15 persen.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan mengatakan ada beberapa kendala yang menyebabkan pembersihan material berlangsung lama. Salah satu kendalanya adalah jarak pembuangan material terlalu jauh, yakni sekitar delapan kilometer dari lokasi kejadian.
“Jalan di sekitar lokasi kejadian terbuat dari cor dan makadam,” kata Sadono saat dihubungi Tugu Malang ID.
Baca Juga: Rajekwesi Longsor, Pemkab Malang Akan Lebarkan Jalan dan Pasang Plengsengan

Ia kemudian menjelaskan, longsor ini terjadi pada tebing dengan panjang sekitar 30 meter dan tinggi enam meter. Longsor yang disebabkan hujan intensitas tinggi ini sempat menutupi jalan di Dusun Sengon sehingga menghambat akses transportasi di sana.
“Longsor mengganggu sarana transportasi dan mengakibatkan saluran air tersumbat. Dampak longsor ini, jalan di Dusun Sengon tidak bisa dilewati,” ujar Sadono.
Sejumlah pihak dilibatkan dalam pembersihan material yang saat ini masih berlangsung. Di antaranya Polsek Wagir, Koramil 0818/08 Wagir, masyarakat setempat, dan juga relawan. Pembersihan dilakukan dengan menggunakan alat berat dan peralatan siaga bencana yang dibawa oleh personel gabungan tersebut.
Untuk saat ini, setidaknya badan jalan di Dusun Sengon yang sempat terdampak longsor tersebut kini sudah bisa dilalui oleh kendaraan. Sebelumnya, jalan ini tertutup oleh material lumpyr dan batu.
Baca Juga: Hujan Deras, Longsor Rusak Rumah Warga di Desa Tlekung Kota Batu
“Jalan yang sebelumnya tidak dapat dilalui karena tertutup oleh material lumpur dan batu, kini sudah bisa dilewati oleh kendaraan,” ujar Kasubsipenmas Humas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara.

Ia kemudian mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap kondisi cuaca, khususnya curah hujan yang cukup tinggi di Kabupaten Malang. “Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar menjauhi kawasan yang memungkinkan akan terjadi tanah longsor. Tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi bencana tanah longsor,” kata Dicka.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko