MALANG, Tugumalang.id – Dapur dan kandang sapi milik Krisdianto (31) di Dusun Umbulan, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang habis terbakar, Senin (13/3/2023) pukul 13.10. Penyebabnya, istri Krisdianto, Sandra (25) pergi ke luar rumah bersama anaknya saat sedang memasak air.
“Yang tinggal di rumah ini ada tiga orang. Tapi (saat kejadian) rumah posisi kosong,” kata Sutiono, Kepala Dusun Ubalan.
Kompor yang dibiarkan menyala kemudian menyambar dinding dapur yang terbuat dari kayu dan bambu. Api cepat menjalar hingga ke kandang sapi yang ada di belakang dapur. Beruntung, satu ekor sapi yang tinggal di kandang tersebut berhasil lari ke kebun di belakang rumah setelah tali yang mengikatnya putus terbakar api.
“Di belakang ada kandang sapi. Sapinya lepas sendiri, lompat. Sekarang (sapinya) sudah ditemukan,” ujar Sutiono.
Api yang membakar rumah Krisdianto juga menyambar dua rumah di samping kiri kanan. Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh tetangga Krisdianto, Junaedi. Ia lalu melaporkan kejadian ini ke warga sekitar.
“Warga sigap (memadamkan api), langsung terjun, gotong royong,” kata Sutiono.
Mereka juga melaporkan kejadian ini ke Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang. Sekitar pukul 13.39, lima armada pemadam kebakaran dan satu unit ambulans tiba di lokasi. Namun, api sudah mulai padam berkat upaya dari warga sekitar. Petugas tetap melakukan pembasahan selama 10 menit untuk memastikan api benar-benar padam.
Di lokasi terlihat tumpukan bambu dan kayu yang terbakar. Kemudian terlihat pula perabotan yang hangus seperti rak piring, panci, mangkok, dan sebagainya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satpol PP Kabupaten Malang, Sigit Yuniarto mengatakan kerugian akibat peristiwa ini ditaksir mencapai Rp 30 juta. “Sementara itu, tidak ada korban jiwa dan korban luka,” ujar Sigit.
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko