MALANG, Tugumalang – Kegiatan Training Session kelima Women Economic Development Academy (WEDA) bertajuk ” Online Digital Marketing for Women Development”, menghadirkan narasumber Rina Arinta Founder Ledi Herbal dan Tabriza Fashion. Acara ini bertempat di Hall Rumah Singgah Pascasarjana UIN Malang pada Rabu (14/12/2022).
Acara yang dilatar belakangi sebagai awal pemulihan UMKM setelah pandemi covid-19 terutama di Kota Malang dan Kota Batu diadakan dengan tujuan meningkatakan kualitas dan kapasitas para pelaku UMKM, yang ingin beralih dari marketing konvensional menuju digital.
“Tujuan acara ini guna meningkatkan kapasitas pelaku usaha terutama kualitas usahanya, misalnya dari yang awalnya marketingnya masih konvensional beralih hingga memperluas kedigital” Jelas Dwi Purbo Yuwono selaku fasilitator.
Pada sesi kelima Women Economic Development Academy (WEDA) mengupas tuntas online digital marketing yang dipaparkan oleh Ririn Arinta. Diawali dengan interkasi bersama audiens, ririn bertanya sosial media apa yang menjadi fokus para pelaku UMKM saat ini.
Pentingnya berfokus pada satu platform digital merupakan langkah utama yang harus diterapkan para pelaku usaha. Pasalnya, setiap platform digital seperti Facebook, Instagram, dan juga Tiktok memiliki algoritma yang berbeda-beda.
“Tentukan dulu fokusnya dimana, misal saya fokus di Facebook karena sudah tahu marketnya. Dilihat dari usia, pengguna dan target marketnya. Kalo di Tiktok dilihat dari pengguna kebanyakan milenial, maka nilai konsumtif nya masih rendah.” Tegas Rina.
Selain itu, harus dipahami bahwa promosi tidak selamanya harus secara terang terangan. Ada metode yang lebih efektif dan menarik agar menciptakan closing yang berulang seperti covert selling, hard selling hingga soft selling.
“Pertama, Metode Covert selling merupakan metode promosi secara terselubung biasanya agar meningkatkan rasa penasaran customer.Kedua, Hard selling memungkinkan closing besar tapi pembelian tidak berulang. Ketiga, Soft selling itu seperti iklan iklan yang berjalan.”
Peningkatan branding yang berpengaruh langsung kepada target usaha, omset, hingga target pasar pastinya perlu adanya pendampingan khusus.
Averroes bekerja sama dengan kedutaan Canada mewadahi program ini dengan Harapan agar usaha yang dikembangkan bisa mencapai legalitas yang jelas dan terpercaya. Sehingga target pasar semakin meluas dengan didukung kualitas produk yang bisa diterima pasar ekspor.
Penulis: Rizky Oktiawati dan Dewi Ayu Wijayanti