Sabtu, Mei 31, 2025
Tugumalang.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugu Malang ID
No Result
View All Result
Home Asli Malang

Khas Kota Malang, 3 Flora Ini Ternyata Menyimpan Banyak Manfaat

Redaksi by Redaksi
Januari 27, 2025 8:34 am
in Asli Malang
Tanaman flora Andong. Foto/Pinterest

Tanaman flora Andong. Foto/Pinterest

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

MALANG, Tugumalang.id – Berdasarkan SK Gubernur Nomor 5225/16774/032/1996, Burung Manyar dipilih sebagai fauna khas Malang, sedangkan flora Bumi Arema ialah pohon andong merah dengan nama latin Cordyline fructicosa.

Selain andong merah, Pemerintah Kota Malang juga menganjurkan untuk menambahkan dua tanaman khas lainnya, yaitu puring dan kol banda. Ketiga flora yang terpilih menjadi khas Malang tersebut menyimpan khasiat yang kaya, lho!

READ ALSO

Berburu Majalah Bekas di Pasar Velodrome Malang, Surga bagi Pecinta Literasi Lawas

Daftar SPBU 24 Jam di Malang Sebagai Referensi Pemudik Agar Tidak Kehabisan Bahan Bakar saat Mudik Lebaran

Berikut Tugu Malang sajikan manfaat dari ketiga flora atau tanaman tersebut.

1. Tanaman Andong

Tanaman andong (Cordyline fruticosa) diperkirakan berasal dari Asia Timur dan banyak ditemukan di pekarangan, taman, maupun pemakaman.

Tanaman yang juga dikenal dengan berbagai nama daerah seperti Bak-Juang, Bobolo, Senjuwang di Sulawesi, Hanjuang di Jawa, dan Andong Tawaung di Nusa Tenggara, sering dijadikan sebagai tanaman pagar.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Wangi Parfum untuk Hangout, Bikin Kamu Makin Kece dan Percaya Diri!

Dengan ciri khas daun yang memanjang dan warna yang mencolok, tanaman ini memiliki banyak manfaat yang telah dikenal luas di berbagai daerah di Indonesia.

Andong memiliki beragam khasiat medis berkat kandungan kimianya yang meliputi saponin, tanin, flavonoid, polifenol, steroid, polisakarida, kalsium oksalat, dan zat besi.

Beberapa bagian tanaman, seperti bunga, daun, dan akar rimpangnya, sering dimanfaatkan untuk pengobatan.

Baca Juga: 6 Makanan Fermentasi dan Manfaatnya: Dari Kimchi hingga Kombucha

Khasiatnya meliputi penghentian pendarahan, mengatasi peradangan, hingga meredakan berbagai keluhan seperti batuk darah, diare, nyeri lambung, dan bahkan mengobati wasir berdarah.

Dengan manfaat yang luas, tanaman andong menjadi salah satu flora khas yang menyimpan banyak kebaikan bagi kesehatan.

2. Tanaman Puring

Tanaman puring, yang lebih dikenal dengan nama ilmiah Croton, sering dijadikan sebagai tanaman hias karena corak daun yang bervariasi dan menarik.

Tanaman ini memiliki daun dengan warna-warna yang semakin menonjol seiring bertambahnya usia, bahkan dalam satu tanaman bisa ditemukan dua hingga tiga warna.

Bentuk daun puring juga sangat beragam, mulai dari bentuk huruf Z, burung walet, ekor ayam, dasi, keriting spiral, hingga anting-anting, membuatnya semakin menarik perhatian sebagai tanaman dekoratif.

Selain sebagai tanaman hias, puring juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan. Akar dan kulitnya sering dimanfaatkan untuk menyamak kulit, berkat kandungan zat penyamak yang ada di dalamnya.

Air rebusan daun puring bisa digunakan untuk memperlancar keringat dengan cara mandi, serta membantu menurunkan panas tubuh saat demam.

Jenis air mancur dari daun puring juga dipercaya dapat mencegah penyakit rajasinga, sementara papagan kulit batang yang diseduh air panas dan diminum efektif untuk meredakan sakit perut akibat diare.

3. Kol Banda

Tanaman kol banda tumbuh subur di hutan, tepi pantai, dan tempat terbuka lainnya. Sebagai perdu atau pohon kecil, tanaman ini dapat mencapai tinggi sekitar 5 hingga 13 meter, dengan percabangan yang agak mendatar sehingga memberikan kesan rindang.

Daunnya tunggal dan bertangkai, dengan bentuk jorong hingga memanjang, tepi rata atau bergerigi, ujungnya runcing, dan pangkalnya tumpul.

Daun muda yang muncul di ujung batang berwarna putih hingga kuning pucat, sementara daun yang lebih tua berwarna hijau muda.

Bunganya kecil-kecil berbentuk tabung, tergabung dalam bunga majemuk yang menggarpu, meskipun cukup jarang ditemukan.

Daun muda kol banda sering dimakan sebagai lalap mentah, direbus, atau digunakan sebagai pembungkus buntil. Tanaman ini memiliki sifat antiinflamasi dan antiseptik.

Daun kol banda juga digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi asma, bengkak, bisul, mata ikan, dan beser.

Dari ketiga flora atau tanaman di atas, sudah adakah Sobat Malang yang pernah mencoba dan merasakan khasiatnya?

 

Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News

Penulis: Suci Rindya Kaswarie (Magang)

Editor: Herlianto. A

Tags: Flora Khas MalangFlora MalangKhasiat Tanaman AndongKol BandaPuringTanaman AndongTanaman Khas Malang

Related Posts

Salah satu lapak di Pasar Buku dan Seni Velodrome Malang yang menjadi jujukan para pemburu literatur lawas. /Foto: Tugumalang.id/Bagus Rachmad Saputra
Asli Malang

Berburu Majalah Bekas di Pasar Velodrome Malang, Surga bagi Pecinta Literasi Lawas

Kamis, 1 Mei 2025
Daftar SPBU di Malang yang buka 24 jam sebagai referensi bagi para pemudik./Foto: Google Review SPBU Pertamina Kolonel Sugiono Malang/Verocha Lia.
Asli Malang

Daftar SPBU 24 Jam di Malang Sebagai Referensi Pemudik Agar Tidak Kehabisan Bahan Bakar saat Mudik Lebaran

Sabtu, 29 Mar 2025
Masjid Salman Al Farisi yang memiliki keindahan arsitektur mirip dengan bangunan Taj Mahal di India./Foto: Google Review Masjid Salman Al Farisi/Doddy Wirawan.
Asli Malang

Mirip Taj Mahal, Inilah Daya Tarik Masjid Salman Al Farisi Salah Satu Destinasi Wisata Religi di Malang Raya

Senin, 10 Mar 2025
Rekomendasi cafe romantis di Malang. /Foto: Google Review NK Kafe/Muhammad Rahmi
Asli Malang

Rekomendasi Cafe Romantis di Malang, Bikin Momen Valentine Bersama Orang Terkasih Semakin Mesra

Senin, 10 Feb 2025
Jokotebon Berbudi, duo seniman Malang rilis album baru di 2025. Foto: Dok
Asli Malang

‘Jokotebon Berbudi’, Duo Seniman Malang Rilis Album Baru Sesaji Cinta untuk Semesta

Senin, 10 Feb 2025
Daya tarik Masjid Agung Jami Malang perpaduan sejarah, keindahan, dan spiritualitas. /Foto: Rafi Hara Jinan Al-Ghazy
Asli Malang

Daya Tarik Masjid Agung Jami Malang: Perpaduan Sejarah, Keindahan, dan Spiritualitas di Pusat Kota

Senin, 27 Jan 2025
Next Post
Daya tarik Masjid Agung Jami Malang perpaduan sejarah, keindahan, dan spiritualitas. /Foto: Rafi Hara Jinan Al-Ghazy

Daya Tarik Masjid Agung Jami Malang: Perpaduan Sejarah, Keindahan, dan Spiritualitas di Pusat Kota

BERITA POPULER

  • 5 Profesor Baru di UB

    Pengukuhan 5 Profesor Baru di UB: Inovasi untuk Ekonomi, Lingkungan, dan Konservasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • UKT UIN Malang 2025: Ini Daftar Lengkap Biaya Kuliah dan Asrama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Guru Besar Fakultas Kedokteran UB Malang Demo Menkes Budi Gunadi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daftar 7 Stasiun Kereta Api di Kota Malang, Beserta Alamat Lengkapnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Anak Sopir Menjadi Guru Besar Unisma, Kisah Inspiratif Prof Istirochah Pujiwati

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Portal berita Tugu Malang (tugumalang.id) merupakan perusahaan media siber di bawah naungan PT Tugu Media Komunikasindo

Ikuti Kami

Navigasi Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.

Jaringan Media 

Tugumalang.id 

Tugujatim.id 

Tugusehat.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.