Tugumalang.id – Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika, memberikan hormat atas jasa-jasa sosok mendiang Eddy Rumpoko, Wali Kota Batu periode 2007-2017 yang wafat pada Kamis (30/11/2023).
Made menyampaikan bahwa keluarga besar DPRD Kota Malang termasuk Fraksi PDIP DPRD Kota Malang turut berduka atas wafatnya Eddy Rumpoko.
Baginya, Eddy Rumpoko merupakan sosok senior yang berpengaruh atas berkembangnya PDIP di Malang Raya. Made mengatakan, almarhum sudah pernah memimpin DPC PDIP Kabupaten Malang, DPC PDIP Kota Malang dan Wali Kota Batu 2 periode.
Baca Juga: Sosok Eddy Rumpoko, Penyelamat Arema hingga Penggagas Kota Wisata Batu
“Jadi kami sangat berduka atas wafatnya beliau. Semoga akan lahir sosok sosok seperti beliau. Kami doakan agar beliau mendapat tempat terbaik disisi Nya dan segala kilafnya dimaafkan,” kata Made.
Made menyampaikan bahwa mendiang Eddy Rumpoko juga merupakan sosok berpengaruh besar bagi pertumbuhan Kota Batu. Melalui tangan dinginnya, Kota Batu menjelma menjadi salah satu kota wisata jujugan di Jatim.
“Beliau termasuk pendobrak terutama untuk pembangunan di Kota Batu. Bagaimana dengan program KWB-nya. Kota Batu yang dulu bukan apa apa tapi bisa disulap dengan tangan dingin beliau menjadi kota wisata yang luar biasa,” tuturnya.
Baca Juga: Dewanti Bantah Terima Suap dalam Babak Baru Kasus Korupsi Eddy Rumpoko
“Di partai, beliau juga sosok mumpuni dan dihormati para kader muda, termasuk saya. Karena pengalaman beliau di organisasi yang luar biasa, bahkan otomotif. Jadi beliau orang yang lengkap menurut kami,” tandasnya.
Diketahui, Eddy Rumpoko menghembuskan nafas terkahir di RS dr Karyadi Semarang sekitar pukul 05.15 WIB pada Kamis (30/11/2023). Jenazah Eddy Rumpoko dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Jalan Suropati, Kecamatan Ngaglik, Kota Batu.
Pemakaman di TMP Kota Batu ini didasarkan dari koordinasi oleh Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kota Batu. Pemilihan lokasi pemakaman di TMP ini didasari atas jasa mendiang dalam menunjang kehidupan mantan veteran pejuang bangsa.
Reporter: M Sholeh
Editor: Herlianto. A