MALANG- Penyaluran vaksinasi Covid-19 di Jawa Timur telah mencapai 24 persen. Hal itu disampaikan oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta dalam kunjungan peninjauan vaksinasi di SMK Maarif NU 4 Pakis, Kabupaten Malang, Minggu (29/8/2021).
“Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang sudah datang dan mau vaksin. Karena di Jatim sendiri dari 31 juta sasaran vaksin, sekarang sudah tercapai 24 persen,” ucapnya.
Nico menyampaikan bahwa pada Desember 2021, Jawa Timur akan kedatangan vaksin dari Kementerian Kesehatan dalam jumlah besar.
Untuk itu, pihaknya bersama Pemprov Jatim telah merekrut relawan tenaga kesehatan (nakes) untuk membantu percepatan vaksinasi yang akan difokuskan di puskesmas.
Disebutkan, relawan tersebut akan disebar diseluruh puskesmas di Jawa Timur. Dimana, ada sekitar 970 puskesmas yang tersebar diseluruh Jawa Timur.
“Gubernur sudah mendorong dan mengupayakan dua hingga empat nakes relawan disetiap puskesmas. Jadi nanti setiap puskesmas akan ditambah 2 atau 4 relawan sehingga kalau masyarakat mau vaksin ke puskesmas sudah pasti ada vaksin,” paparnya.
Nico berharap pendistribusian relawan dalam membantu percepatan vaksinasi Covid-19 ini bisa terlaksana dengan baik melalui Pemda yang didukung juga oleh TNI Polri.
“Malang ini jadi salah satu bagian penting dalam proses ini karena banyak wilayah yang luas disini. Sehingga kami berharap bersama Bupati, Kapolres dan Dandim bisa mengedepankan faskes puskesmas,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Malang, HM Sanusi mengatakan bahwa capaian vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Malang telah mencapai 17 persen.
“Makanya minggu depan akan ada grebek vaksin dengan target 20 ribu vaksin yang akan kita bagi di puskesmas puskesmas,” ucapnya.
Reporter: M Sholeh
Editor: Soejatmiko
