Tugumalang.id – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang (FEB UNISMA) kembali mengirinkan lima mahasiswanya mengikuti kegiatan pertukaran mahasiswa (student exchange) selama satu semester ke Univetsiti Tun Husein on Malaysia dan NPTU di Taiwan.
Semenjak diraihnya akreditasi unggul dan diperolehnya akreditasi Internasional FIBAA berbagai ekspansi program internasional menjadi bidikan utama FEB UNISMA dalam implementasi Entrepreneuer University Milestone.
Mereka dilepas secara resmi oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang, Nur Diana SE, MSi, CBV, CERA, di Meeting Room Gedung Dekanat Lantai 1, FEB UNISMA pada Senin 16 Oktober 2023.
Baca Juga: Hebat! 2 Pesilat FEB Unisma Sabet Medali Emas di Ajang KASAL Cup 2023

Lima mahasiswa yang mengikuti program ini terbagi menjadi tiga mahasiswa berangkat ke Malaysia melalui program Student Mobility Program, yaitu Irfan Hadeef (Akuntansi 2020), Denny Chandra Kirana (Manajemen 2020), Tirania Choirunnisa (Mansjemen 2020), dan Amanda Berliani (Manajemen 2020). Sementara, Lutfia Hanum (Perbankan Syariah, 2020) ke Taiwan sebagai tindak lanjut dari MoU antara UTHM Malaysia dan NPTU Taiwan dengan UNISMA.
Para mahasiswa tersebut merupakan peserta yang berasal dari program kelas internasional dan terpilih dari serangkaian seleksi oleh IDD FEB UNISMA (Kerja sama Internasional FEB UNISMA).
Kepada mahasiswa tersebut, Nur Diana, mengatakan bahwa kegiatan ini akan menghadirkan pengalaman baru. Para mahasiswa pun diharapkan dapat menunjukkan bahwa mahasiswa FEB UNISMA adalah orang-orang yang memiliki kapasitas baik.
Baca Juga: FEB Unisma Godok Mahasiswa Jadi Entrepreneur Bewawasan Global pada Interest 2023

“Kita harus ingat selalu bahwa salah satu pengalaman berharga untuk mengasah skill mahasiswa selain urusan akademik adalah dengan mengikuti program seperti pertukaran pelajar. Program ini sudah berjalan dengan baik dengan mengirimkan mahasiswa mengikuti kuliah dan berbagai program non akademik di kampus luar negeri,” kata dia.
“Dalam program ini kita bukan hanya membawa nama FEB UNISMA dan UNISMA saja melainkan membawa nama Indonesia. Maka dari itu di era percepatan saat ini harapannya para mahasiswa juga dapat dengan cepat melakukan adaptasi dan tetap bermanfaat dimanapun berada,” imbu Diana.
Lebih lanjut, dia menegaskan bahwa program student exchange yang ditawarkan sebagian besar berasal dari penawaran mitra universitas Islam di luar negeri. Adapun program tersebut antara lain, student exchange program dengan beasiswa (penawaran khusus dari mitra universitas luar negeri), student exchange program based on agreement FEB UNISMA dengan mitra universitas luar negeri (tuition waived) bahkan ada shot program lainnya.
“Selama kalian mengikuti student exchange di Malaysia dan Taiwan selama enam bulan tidak akan terasa lama jika dilakukan dengan aktivitas-aktivitas yang baik dan bermanfaat,” Diana.
Dia juga berpesan agar mahasiswa dapat mempergunakan kesempatan ini dengan baik dan dapat mengukir sejarah selama enam bulan tersebut dengan berbagai kegiatan bermanfaat.
“Tunjukkan pula kemampuan yang dimiliki bukan dari segi keilmuan dan pengetahuan saja, tapi tunjukkanlah keindahan dari seni dan budaya yang ada di Indonesia,” pesan Diana pada acara pelepasan dan pemberangkatan tersebut yang juga dihadiri IDD FEB UNISMA, wakil dekan dan para tetua prodi, manajer dan juga sekretaris prodi di lingkungan FEB UNISMA.
Reporter: Manda
Editor: Herlianto. A