Kota Batu, Tugumalang.id – Endro Wahyu Wijoyono kembali terpilih secara aklamasi menjadi Ketua MPC Pemuda Pancasila (PP) Kota Batu periode 2023-2027. Artinya, ini menjadi periode keempatnya menjabat sebagai Ketua MPC PP Kota Batu.
Hasil keputusan itu dibacakan pada Musyawarah Cabang (Muscab) ke VI Ormas MPC PP Kota Batu yang digelar di Hall Batu Night Spectacular, Kota Batu pada Rabu (17/5/2023). Turut hadir jajaran perwakilan Forkopimda Kota Batu,
Diketahui, Endro Wahyu yang juga menjabat Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Batu itu menjadi calon tunggal dan secara aklamasi kembali terpilih. Pengukuhan dilakukan dengan penyerahan bendera pataka organisasi PP.
Di tempat yang sama, juga dilakukan pengukuhan terhadap Ketua DPC Srikandi PP Kota Batu yang kini dijabat oleh Dewi Kartika. Dewi Kartika menjadi pimpinan pertama organisasi Srikandi PP tersebut.
Ketua MPC PP Kota Batu, Endro Wahyu Wijoyono menuturkan terima kasih kembali dipercaya dan diberi amanah untuk menjabat sebagai Ketua MPC PP Kota Batu.
“Meski saya sendiri sebenarnya berharap sudah waktunya ada regenerasi. Namun berhubung ini adalah kepercayaan, maka saya harus menerima amanah bersama ini,” ungkap Hendro pada awak media.
BACA JUGA: 98 Anggota Pemuda Pancasila se-Jatim Jalani Diklat Kaderisasi Kualifikasi Utama di Kota Batu
Hendro sendiri berkomitmen membawa organisasi ke arah yang lebih baik dari sebelumnya. Dengan mengusung semangat dan loyalitas yang bertumpu pada kesadaran dan kewarasan berpikir dalam setiap langkah.
Sebagai pimpinan, dia akan memperkuat kembali pembinaan para kader hingga di tingkatan akar rumput, termasuk ke dalam lapisan masyarakat umum. Kedepannya, DPC PP Kota Batu akan fokus melakukan pemberdayaan terhadap para pelaku UMKM.
“Kami akan fokus membina dan memberdayakan para pelaku UMKM, membantu mereka agar dapat bangkit dan sejahtera. Salah satunya dengan menggandeng KADIN Kota Batu untuk memberikan pelatihan-pelatihan ke luar negeri,” jelasnya.
Komitmen senada diungkapkan Ketua DPC Srikandi PP Kota Batu Dewi Kartika yang bertekad membawa nasib para perempuan di Kota Batu ke arah yang lebih baik. Apalagi, banyak anggotanya yang rata-rata adalah perempuan mandiri, single parents yang menjadi tulang punggung utama keluarga.
“Sebagai pimpinan, saya harus menjaga semangat mereka agar jangan sampai padam. Meski sebagai perempuan, harus tetap mandiri baik secara ekonomi, pengetahuan dan sosial,” timpalnya.
Selain itu, dirinya juga akan membentuk wadah kesenian untuk mewadahi pelaku-pelaku seni, budaya dan olahraga, terutama perempuan agar kesenian dan budaya kota batu tetap terjaga.
“Di Muscab Ke-II ini, semoga kinerja Srikandi Kota Batu sebagai organaisasi dapat terus tumbuh dengan prinsip kesadaran dan kewarasan dan tentunya semakin membumi karena pada dasarnya ini adalah organisasi masyarakat,” tandasnya.
reporter: Ulul Azmy
editor: jatmiko