Malang, Tugumalang.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang mengimbau seluruh sekolah di Kota Malang untuk cermat dalam memilih bus saat melangsungkan program studi tour. Hal itu menyusul insiden kecelakaan maut bus pariwisata di Kota Batu beberapa waktu lalu.
Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana mangimbau agar pihak sekolah benar benar cermat saat memilih bus yang baik untuk keperluan studi tour. Hal itu demi menjaga keselamatan bersama.
“Tahun 2024 lalu itu kami sudah mengundang Kadishub dan semua kepala sekolah untuk sosialisasi bagaimana cara milih bus yang baik,” kata Suwarjana, Jumat (10/1/2025).
Baca Juga: Anggota DPR RI Cak Udin Desak Pemerintah Perketat Operasional Angkutan Bus Imbas Laka Maut di Kota Batu
Pihaknya juga menyarankan agar para kepala sekolah baik jenjang SD maupun SMP di Kota Malang untuk berkoordinasi dengan Disdikbud dan Dishub Kota Malang sebelum menggelar studi tour.
“Kami ingatkan melalui teman teman pengawas, koordinasi dengan Dishub dan Disdikbud,” ujarnya.
“Kalau kami tidak mengeluarkan izin, ya tidak dilakukan (studi tour),” imbuhnya.
Dia juga menyarankan pihak sekolah hati hati dan jeli dalam menjalin kerjasama dengan pihak PO bus. Armada bus harus benar benar layak jalan dan sesuai standar.
“Sekolah harus tegas kalau di kontraknya pakai bus apa plat nomornya apa. Misal platnya N 10, tapi yang datang nomor plat lain dengan alasan apapun. Itu mohon tidak diterima,” tuturnya.
Baca juga: Disdikbud Kota Malang Soal Video Viral Dugaan Perundungan Pelajar di Sukun: Itu Perkelahian
Diketahui, armada bus pariwisata yang mengangkut rombongan siswa asal Bali terlibat kecelakaan maut usai rem blong dan menggelinding liar hingga menghantam sejumlah kendaraan di Kota Batu beberapa hari lalu. Sebanyak 4 korban meninggal dan 10 luka luka.
Bus pariwisata milik PO Sakhindra Trans ternyata tak laik jalan. Surat izin angkut bus tersebut telah kadaluarsa sejak 2020 dan surat izin KIR juga sudah mati.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: M Sholeh
Reporter: jatmiko