Tugumalang.id – Kasus dugaan bunuh diri kembali terjadi di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Seorang nenek bernama Sumarti (60) diduga mengakhiri hidupnya dengan cara terjun ke sumur milik tetangganya sedalam 25 meter. Peristiwa ini terjadi di Desa Kucur, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Minggu (4/6/2023).
Semasa hidupnya, korban yang bekerja sebagai buruh harian lepas ini dikenal tertutup pada masyarakat. Ia juga memiliki riwayat gangguan jiwa yakni depresi.
Kapolsek Dau, Kompol Triwik Winarni, membenarkan adanya peristiwa ini. Menurut keterangan anak korban kepada petugas, korban masih ada di rumah pada pukul 11.15 WIB. Sekitar 15 menit kemudian, seorang tetangga bernama Suliatin melihat korban berjalan melewati rumahnya.
Baca Juga: 43 Kasus Bunuh Diri di Kabupaten Malang dalam 2,5 Tahun, Sakit Menahun Jadi Faktor Tertinggi
“Pada saat itu saksi sempat menyapa korban, namun korban tidak membalas sapaan saksi tersebut,” kata Triwik saat dikonfirmasi.
Selang beberapa saat, Suliatin mendengar suara cukup keras sepeti ada benda yang jatuh ke dalam sumur. Ia kemudian mendatangi sumur tersebut dan melihat ada sepasang sandal di samping sumur.
“Diketahui bahwa sepasang sandal tersebut adalah milik korban,” imbuh Triwik.
Mengetahui hal tersebut, Suliatin memanggil anak korban untuk mengonfirmasi bahwa sandal tersebut memang milik ibunya. Peristiwa ini kemudian dilaporkan ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Dau.
Baca Juga: Lagi, Percobaan Bunuh Diri Mahasiswa Terjadi di Kota Malang, Aksinya Kepergok Teman Kos
Tim gabungan Polsek Dau, PMI Kabupaten Malang, dan SAR BPBD Kabupaten Malang melakukan evakuasi terhadap jenazah korban. Proses evakuasi berlangsung sekitar tiga jam. Jenazah berhasil diangkat pada pukul 14.20 WIB.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan dari tim medis Puskesmas Dau, tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan pada tubuh korban,” ujar Triwik.
Pihak keluarga korban juga enggan untuk dilakukan autopsi dan tidak menuntut pihak mana pun.
Disclaimer: Artikel ini tidak bertujuan untuk menginspirasi tindakan bunuh diri. Bagi pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan atau sempat terbesit keinginan untuk bunuh diri, dianjurkan untuk segera konsultasi ke psikolog atau ke psikiater. Bisa juga memanfaatkan layanan kesehatan jiwa yang ada di rumah sakit atau puskesmas terdekat.
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
Editor: Herlianto. A