MALANG, Tugumalang.id – Bupati Malang, Sanusi, mengusulkan perbaikan infrastruktur strategis di Kabupaten Malang dalam pertemuan dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, Dody Hanggodo. Pertemuan berlangsung tertutup di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, pada Senin (14/4/2025) sore.
Dalam rapat tersebut, Sanusi mengajukan tiga usulan utama:
-
Pembangunan jalan penghubung Kepanjen–Pagak sepanjang 16 km
-
Perbaikan saluran irigasi yang rusak akibat bencana alam
-
Pembangunan Tol Malang–Kepanjen sepanjang 30 km
Jalan Kepanjen–Pagak: Akses Vital Menuju Pantai Selatan
Sanusi menekankan pentingnya pembangunan jalan penghubung dari Kecamatan Kepanjen ke Kecamatan Pagak yang memiliki panjang sekitar 16 kilometer. Jalan ini dinilai strategis sebagai jalur alternatif menuju kawasan pantai selatan Kabupaten Malang.
“Pembangunan jalan ini akan membuka akses ekonomi dan pariwisata yang lebih luas bagi masyarakat,” ujarnya.
Baca juga: Bupati Malang Uji Volume Minyak Goreng di Pasar Kepanjen
Irigasi Rusak Picu Penurunan Produksi Padi
Bupati Sanusi juga menyampaikan kondisi infrastruktur irigasi yang memprihatinkan. Banyak tanggul dan bendungan rusak akibat banjir, seperti di Sungai Konto, Sungai Lesti, dan Sungai Sumberbanteng. Kerusakan tersebut menyebabkan sawah tidak terairi dengan baik, sehingga produksi padi menurun drastis.
“Petani hanya bisa panen sekali dalam setahun. Kami sangat butuh dukungan pusat, apalagi ini sejalan dengan program ketahanan pangan Presiden Prabowo,” terang Sanusi.
Proyek Tol Malang–Kepanjen Masuk Prioritas 2025–2029
Dalam rapat tersebut, Sanusi juga membahas proyek Tol Malang–Kepanjen sepanjang 30 km yang telah masuk dalam daftar prioritas pembangunan nasional. Proyek ini ditargetkan mulai dikerjakan pada periode 2025–2029.
“Saya sudah ajukan semua ke Pak Menteri, agar program pembangunan di Kabupaten Malang bisa berjalan maksimal,” kata Sanusi.
Baca juga: Pisah Sambut Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Titip Peningkatan Sektor Pendidikan dan Ekonomi
Komitmen Kementerian PU: Fokus pada Ketahanan Pangan
Menanggapi usulan tersebut, Menteri PU RI Dody Hanggodo menyatakan bahwa pemerintah pusat mendukung penuh penguatan sektor pertanian melalui rehabilitasi jaringan irigasi. Hal ini sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2025 tentang percepatan pembangunan dan pemeliharaan jaringan irigasi.
“Kami siap mengalokasikan Dana Alokasi Khusus yang lebih besar, terutama untuk sektor sumber daya air yang mendukung pertanian,” tegas Dody. Ia juga meminta pemerintah daerah segera mengirim surat resmi agar proses bantuan bisa segera dimulai.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
redaktur: jatmiko