MALANG, Tugumalang.id – Hampir satu tahun lamanya, tiga ruang kelas di SDN 1 Sidodadi Lawang tak bisa digunakan karena atapnya ambruk. Ruangan ini rencananya akan direnovasi di tahun 2025.
Kepala SDN 1 Sidodadi, Sugianto mengatakan atap ruang kelas tersebut ambruk pada tanggal 9 Maret 2024. Kayu yang menyanggah atap telah lapuk dan tidak kuat menopang berat genteng.
“Ambruknya karena hujan semalaman. Selain itu juga karena kayunya sudah lapuk,” kata Sugianto.
Baca Juga: Memprihatinkan, 312 Ruang Kelas SDN di Kabupaten Malang Rusak Berat
Saat Tugu Malang ID mengunjungi sekolah tersebut beberapa waktu lalu, terlihat tiga ruang kelas sudah tak beratap. Bahkan dinding ruang kelas sudah rapuh dan rawan roboh.
Pihak sekolah menggunakan sebatang kayu untuk menyanggah salah satu dinding yang rawan. Untuk membuka pintu ruangan pun harus sangat hati-hati agar dinding tidak roboh.
Di lantai ruang kelas, terlihat pecahan genteng berserakan. Saking lamanya terabaikan, ada tanaman liar yang tumbuh di tengah ruangan.
Sugianto mengatakan pihaknya telah mengajukan proposal untuk rehabilitasi bangunan di tahun 2021 atau tiga tahun sebelum atap ambruk. Akan tetapi pengajuan tersebut tidak mendapat persetujuan.
Alih-alih rehabilitasi bangunan, SDN 1 Sidodadi justru mendapat anggaran untuk pembangunan gedung baru di tahun 2023. Mereka memanfaatkannya untuk membangun toilet baru dan ruang Teknologi Informasi Komunikasi (TIK).
“Dapatnya memang ruang kelas baru, yaitu ruang TIK dan sanitasi. Untuk rehabilitasi waktu itu memang tidak ada (persetujuan),” ujar Sugianto.
Sejak ambruknya atap di tiga ruang kelas tersebut, siswa mengikuti kegiatan belajat mengajar di ruangan lain. Sugianto menyebut pihaknya memanfaatkan musala, ruang komputer, dan ruang TIK.
“Untuk sementara kami memanfaatkan ruang yang ada dulu,” kata Sugianto.
Berdasarkan data Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Malang, masih ada 206 SD Negeri yang gedungnya mengalami kerusakan pada tahun 2024 lalu. Di awal tahun ini, Bupati Malang melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah yang gedungnya rusak dan berkomitmen untuk menyegerakan perbaikan di tahun ini.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
Editor: Herlianto. A