Malang, tugumalang.id – Sejuta pesona di Malang dan panorama alam yang menakjubkan dan masih banyak yang tersembunyi, Kota Malang mempunyai beragam daya tarik yang patut untuk dieksplor.
Selain wisata alam atau kulinernya, Malang juga mempunyai wisata bersejarah seperti museum, mempunyai banyak spot objek wisata keren, mulai dari situs budaya, situs bersejarah dan spot foto-foto kekinian.Tidak heran jika daerah ini memiliki daya tarik wisata yang cukup besar di Jawa Timur. Berikut Museum yang menarik di Malang:
1. Museum Malang Tempo Doeloe

Museum ini menampilkan sejarah dan budaya Malang dari masa lalu. Anda dapat melihat berbagai artefak, foto, dan benda-benda bersejarah yang menggambarkan kehidupan di Malang pada zaman dahulu.
Tempat yang cocok untuk wisata keluarga saat akhir pekan maupun libur panjang di Kota Malang Jawa Timur, menelisik sejarah dan perkembangan kota Malang dengan budaya serta tradisi dari masa ke masa.Destinasi Museum Malang Tempo Doeloe sendiri buka setiap hari dengan operasional dari jam 08.00-17.00 WIB, HTM untuk masuk ke dalam Museum bisa berubah-ubah tanpa pemberitahuan, biasanya dikenakan biaya Rp.10.000-25.000/ orang.
Dengan biaya tambahan retribusi parkir wisata museum, anda bisa puas explore dan jelajah koleksi menarik di tempat ini.
2. Museum Brawijaya

foto: Pinterest @salsa wisata Caption
Museum ini fokus pada sejarah militer Indonesia, terutama peran Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam perjuangan kemerdekaan. Koleksinya mencakup senjata, pakaian militer, dan dokumentasi sejarah penting. Museum Brawijaya memiliki banyak manfaat yakni sebagai media pendidikan, tempat rekreasi, penelitian ilmiah, tempat pembinaan mental kejuangan dan pewarisan nilai-nilai 1945 prajurit TNI dan nilai patriotisme bagi masyarakat umum.
Biasanya untuk masuk ke dalam Museum membayar tiket sebesar Rp.10.000/ orang, Museum ini buka Hari senin sampai minggu pada pukul 08.00-14.00 WIB.
3. Museum Angkut
Museum ini terkenal karena koleksi kendaraan yang luas, termasuk mobil klasik, sepeda motor, dan bahkan replika stasiun kereta api. Ini juga menampilkan berbagai pameran yang interaktif dan edukatif tentang sejarah transportasi.
Cara Museum Angkut mengemas nilai edukasi Seni budaya dan hiburan pun menjadi nilai lebih museum ini, bahkan dengan konsepnya yang unik Museum Angkut merupakan museum transportasi pertama yang ada di Asia.
4. Museum Singhasari

Museum Singhasari adalah sebuah museum yang terletak di dalam Perumahan Singhasari Residence, Krajan, Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Status museum ini ialah museum umum. Fungsi khususnya yaitu mengoleksi benda-benda arkeologi dan etnografi.
5. Museum Musik Indonesia

Museum Musik Indonesia merupakan satu-satunya museum seni musik di Indonesia, berada di Kota Malang, Jawa Timur. Tiap-tiap aspek kehidupan memiliki sejarahnya sendiri yang jika dapat dikenang. Demikian pula dengan perkembangan musik yang tiap-tiap zamannya memiliki masa keemasannya, mempunyai koleksi segala macam alat musik dari seluruh dunia.
6. Museum Universitas Negeri Malang

Museum ini berfokus pada pendidikan dan perkembangan Universitas Negeri Malang. Anda dapat melihat artefak pendidikan, koleksi buku langka, dan dokumentasi sejarah universitas. Museum ini melayani kebutuhan publik dalam usaha mengoleksi dan memamerkan benda bernilai sejarah pada masyarakat untuk kepentingan studi, pendidikan dan wisata.
7. Museum Kereta Api

Museum ini menampilkan model kereta api skala miniatur yang menggambarkan berbagai jalur kereta api di Indonesia. Ini bisa menjadi tempat menarik bagi pecinta kereta api, seperti halnya benda-benda sejarah peninggalan masa lalu yang harusnya menjadi sumber pengetahuan, pendidikan dan cerita yang dapat terwadahi di dalam sebuah museum tentang perkereta apian di Nusantara.
Dengan beragam pilihan museum yang menawarkan wawasan ke dalam sejarah, budaya, dan keanekaragaman alam Malang, pengunjung dapat memilih destinasi yang sesuai dengan minat mereka. Dalam perjalanan Anda ke Malang, jangan lupa untuk mengunjungi salah satu atau beberapa dari museum-museum ini untuk mengenali lebih dalam kekayaan budaya kota ini.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Penulis: Chisma Haryati Kartika ( Magang )
editor: jatmiko