Tugumalang.id – Apel Merah Putih yang menghadirkan 10 ribu kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan Banser Kabupaten Malang, Jawa Timur, sukses digelar pada Minggu (22/1/2023) sore.
Di dalam kegiatan yang dilaksanakan di Stadion Kahuripan, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang tersebut. Mereka menyatakan empat poin sikap, termasuk anti radikalisme. Empat sikap yang mereka nyatakan dengan tegas tersebut yaitu:
1. Siap menjaga NKRI, Pancasila, UUD 1945, dan Bhineka Tunggal Ika.
2. Siap melawan segala bentuk paham radikalisme, terorisme, dan sikap intoleran di Bumi Malang.
3. Menolak eksploitasi isu SARA, politik identitas, dan ujaran kebencian yang dapat membelah kesatuan dan persatuan bangsa.
4. Menolak segala bentuk giat mengemukakan pendapat di muka umum yang mengganggu kepentingan masyarakat luas yang dan memaksakan kehendak.
Apel tersebut juga dihadiri oleh beberapa pejabat seperti Menteri Agama RI sekaligus Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Anggota DPR RI Andreas Eddy Susetyo dan Hassanudin Wahid.
Kemudian, Bupati Pasuruan sekaligus Kasatkorwil Banser Jawa Timur Irsyad Yusuf, Bupati Malang sekaligus Penasihat GP Ansor Kabupaten Malang Sanusi, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Malang.

Ketua GP Ansor Kabupaten Malang, Fatkhurrozi, mengatakan bahwa inti dari apel ini adalah untuk mempertemukan kader-kader yang ada di Kabupaten Malang. Di samping itu, juga untuk menanamkan rasa cinta pada Bangsa Indonesia dan Pancasila serta menolak tegas politik identitas.
“Melalui apel ini, kami ingin Pancasila terpatri di diri sahabat-sahabat. Itu hal yang menjadi dasar organisasi kami, yaitu semangat keagamaan dan semangat kebangsaan,” ujar Fatkhurrozi.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengapresiasi digelarnya apel 10 ribu kader banser yang pertama di Jawa Timur ini. Ia berpesan agar Ansor tetap setia dengan cita-citanya, yaitu menjaga keutuhan negara dan dasar negara.
“Apel hari ini luar biasa. Ternyata kita lihat Banser di Kabupaten Malang ini solid dengan pasukannya, solid dengan cita-citanya, itu saja luar biasa,” ujarnya pada awak media.
Gubernur Jawa Timur yang juga menjabat sebagai Ketua Tanfidziyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Khofifah Indar Parawansa juga memberikam apresiasi kepada kader GP Ansor dan Banser Kabupaten Malang yang hadir di apel tersebut.
“Apel 10 ribu kader Banser ini luar biasa. Mudah-mudahan terus bisa menjadi pagar NKRI yang semakin kokoh dan semakin kuat,” tuturnya.
Reporter: Aisyah Nawangsari
Editor: Herlianto. A