MALANG, Tugumalang.id – Beberapa waktu lalu warganet dihebohkan video viral di media sosial jemaah salat Idul Fitri 1445 H atau 2024 ramai-ramai meninggalkan lokasi saat khatib tengah menyampaikan khotbah.
Alih-alih mendapatkankan khotbah yang menyejukkan hati, sang khatib justru menyinggung soal politik di Indonesia.
Hal itulah yang kemudian diduga menjadi alasan para jemaah salat Idul Fitri ramai-ramai meninggalkan lokasi salat meski khatib belum selesai menyampaikan khotbahnya.
Baca Juga: Foto: Suasana Salat Idul Fitri di Masjid Agung Jami’
Belakangan diketahui bahwa sosok khatib yang ada di video viral di media sosial Instagram, TikTok, dan X tersebut bernama Dr. Untung Cahyono, M.Hum.
Sosok Untung Cahyono disebut-sebut berprofesi sebagai seorang dosen di salah satu perguruan tinggi swasta di Yogyakarta.
Konon lokasi dari video viral tersebut diketahui di daerah Tamanan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
“Salat Ied di lapangan Tamanan Bantul lagi rame lur, khotbah politik ditinggal bubar jemaah,” tulis akun media sosial X, @merapi_uncover.
Baca Juga: Salat Idul Fitri Berjamaah di Kota Malang Dibolehkan, Begini Kata Wali Kota Malang
Dalam video tersebut, sang khatib menyampaikan kondisi perpolitikan Indonesia saat ini yang sarat dengan tudingan kecurangan dalam pelaksanaan kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 lalu.
Menurut Untung, pelaksanaan Pemilu 2024 adalah pelaksanaan Pemilu terburuk dalam sejarah demokrasi di Indonesia.
Sontak, khotbah yang disampaikan oleh sang khatib membuat para jemaah merasa kurang nyaman dan memilih untuk pergi meninggalkan area pelaksanaan salat Ied Idul Fitri meski khotbah belum berakhir.
Cuplikan video jemaah meninggalkan khatib saat berkhotbah itu pun kemudian ramai menjadi perbincangan warganet dan viral di media sosial.
Di akun X, @merapi_uncover, video tersebut sudah ditonton sebanyak 1.900 viewers, disukai 14 ribu viewers, dan diretweet sebanyak 4.100 ribu.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Penulis: Bagus Rachmad Saputra
Editor: Herlianto. A