Tugumalang.id – Wali Kota Malang, Sutiaji, minta Kominfo Kota Malang untuk memublikasikan karya kreatif berupa film buatan warga Malang. Hal ini ia utarakan saat menghadiri Malam Penyerahan Lomba Film Pendek Fiksi Pelangi Nusantara 2023 yang bertema “Dari Kota Malang untuk Indonesia” dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional sekaligus Ulang Tahun Kota Malang.
Sutiaji mengapresiasi Bakesbangpol Kota Malang atas inisiasi kreatifnya dalam menanamkan kreativitas dan membangun karakter bangsa. Lebih jauh, Wali Kota Malang itu berharap agar ke depannya semakin banyak karya film pendek.
“Mudah-mudahan ini akan menjadi starting point kita pertama dan selanjutnya, ada film-film pendek. Karena gedung MCC ada dua gedung film, siapa pun yang mengelola, ada kewajiban untuk menampilkan produk anak-anak Malang untuk film,” ucap pria berkacamata itu.
Baca Juga: Wali Kota Malang Sutiaji Akan Bangun 34 Drainase di 2023 untuk Atasi Banjir
Wali Kota Malang juga berterimakasih kepada para peserta atas karya-karya kreatif mereka. Mereka sudah berani tampil dan berekspresi. Jadi, mereka yang berpartisipasi adalah pemenang.
“28 (peserta) tadi sudah juara, mereka adalah pemenang atas dirinya sendiri. Karena sesungguhnya setiap orang berkreasi, dia sudah memenangkan satu poin melangkah. Ketika ada event dan dia sudah mendaftarkan diri dan dia sudah memenangkan dirinya. Ketika perjalanannya sampai tuntas dia memproduksi sesuatu, berarti dia dua langkah. Ketika dia berprestasi, berarti dia tiga langkah,” tambahnya.
Baca Juga: Wali Kota Malang Ancam Tutup Penginapan di Tlogomas Jika Terbukti Ada Praktek Prostitusi
“Setelah ini, tolong Kominfo mempunyai tugas. Seluruh produk yang telah dihasilkan oleh saudara-saudara kita semua, komunitas, wajib hukumnya dipublish melalui media. Baik itu di Kominfo, di Kehumasan, dan mungkin untuk kami sendiri, cuplikan-cuplikan film akan kami tampilkan di media sosial yang kamu punyai,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Bakesbangpol (Badan Kesatuan Bangsa dan Politik) Kota Malang, Rinawati mengatakan dalam laporannya, kompetisi dalam bidang perfilman ini diinisiasi sebagai wadah dari media pembelajaran dalam memupuk rasa cinta tanah air dan memberi ruang kompetisi kreatif.
Total karya yang dikirimkan oleh peserta adalah sebanyak 28 film pendek, terbagi menjadi 12 karya dari kategori mahasiswa dan umum, serta 16 karya dari kategori pelajar.
“Kemajuan teknologi memudahkan penyampaian pesan atau informasi kepada pihak lain, dan mendorong untuk semakin kreatif dalam menyampaikan pesan atau informasi. Untuk itu, dalam rangka menumbuh kembangkan kreatifitas dan mengaktualisasikan karakter kebangsaan masyarakat dan pelajar di Kota Malang, maka Bakesbangpol Kota Malang menyelenggarakan Lomba Film Pendek Fiksi Pelangi Nusantara 2023, Dari Malang untuk Indonesia,” papar Rina.
Reporter: Shinta Alifia
Editor: Herlianto. A