Tugumalang.id – Sejumlah anak di Kelurahan Jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang diungsikan di Balai RW. Rumah mereka tepatnya di Jalan Bougenvil diterjang banjir bandang Sungai Brantas, Kamis (4/11/2021).
Keceriaan mereka tetap terpancar meski rumah tinggalnya terendam lumpur banjir bandang. Senyum polos mereka juga tampak merekah usai diberikan hiburan oleh tim relawan.
“Kak rumahku banjir. Tadi ada air sampai sekaki, tapi naik terus. Aku diajak lari tadi,” ujar Jesika, Relawan PMI Kota Malang menirukan ucapan salah satu anak terdampak banjir bandang.
Jesika mengatakan bahwa Tim Relawan memang bertindak cepat melakukan pendampingan pemulihan psikis kepada sejumlah anak tersebut. Hal itu dilakukan agar para anak tersebut tidak trauma maupun ketakutan terhadap kondisi yang ada.
“Kita di sini bantu pemulihan psikis mereka, kita tau mereka masih di bawah umur. Jadi mereka tidak tau kenapa kok ada di sini. Jadi kita hibur juga mereka,” ujarnya.
Menurutnya, siapapun termasuk anak pasti khawatir jika dilanda bencana alam. Untuk itu, anak anak di bawah umur itu harus diberikan hiburan untuk mengalihkan perhatiannya.
Tim Relawan juga tampak mengajak anak-anak itu bermain kereta api tradisional hingga bernyanyi bersama.
“Bagaimana sih kalau tertimpa bencana, pasti kita sedih. Maka kami ajak main, nyanyi, kita ajak ngobrol bagaimana sekolahnya dan lainnya. Misalnya kita tanya dek sekolah daring seru gak dan lainnya,” tandasnya.
Sebagai informasi, sejumlah titik di Kota Malang terutama pemukiman daerah aliran sungai terdampak banjir bandang Sungai Berantas. Kini Tim Gabungan Penanganan Bencana Alam Kota Malang tengah disiagakan dan melakukan pendataan titik-titik yang terdampak.
Reporter: M Sholeh
Editor: Herlianto. A