MALANG, Tugumalang.id-Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bulu Tangkis Universitas Brawijaya menyelenggarakan Brawijaya Badminton Challenges (BBC) ke-5, Rabu (30/10/2024). Acara berlangsung hingga Sabtu (2/11/2024), di Gor Platinum Arena Kota Malang.
Even ini merupakan salah satu event nasional atlet pelajar dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di tanah air. Tercatat ada sekitar 240 atlet berstatus pelajar dan mahasiswa. Mereka dari perguruan tinggi di Malang dan luar kota Malang. Seperti Universitas Halu Oleo, UGM, UNNES.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak atas partisipasi dan euforia peserta pada kejuaraan BBC Edisi ke V ini. Harapannya dengan adanya event ini bisa memperbanyak bibit-bibit unggul baru di kejuaraan bulu tangkis,” ucap Alexander Aaron, Wakil Ketua Pelaksana BBC Edisi V.
Baca Juga: Top 4 Lapangan Badminton di Malang Berstandar BWF, Cocok untuk Event Nasional maupun Internasional
Demi mensukseskan event ini, panitia bekerja sama dengan PBSI. Untuk itulah PBSI mengirimkan beberapa personil referee atau wasit sertifikasi jatim dan nasional.
Noerdin Joedi Cahyono, Pimpinan Pertandingan PBSI Kota Malang mengatakan sangat mendukung dan mengapresiasi event-event seperti ini dan akan terus memberikan dukungan di event serupa lainnya. Noerdin berharap para atlet bisa semakin semangat dan giat berlatih untuk mengasah kemampuan mereka di kompetisi mendatang lainnya.
Sementara itu steering committee Brawijaya Badminton Challenge (BBC) V, Nicolas Leo Dores Charell, mengatakan bahwa perannya sebagai pengawas kepanitiaan adalah memastikan kelancaran acara. Dengan melibatkan sembilan divisi dan sekitar 80 panitia, Nicolas bersama tim berupaya menjaga koordinasi di antara seluruh divisi agar acara berjalan lancar.
Baca Juga: Cabor Badminton AUG 2024 di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang Memasuki Kategori Perseorangan, Ganda Putra Indonesia Tumbang
Meski tantangan utama sering kali datang dari koordinasi dan komunikasi antar divisi, Nicolas menyebutkan tidak ada kendala fatal dalam pelaksanaan.
”Dukungan dari PBSI juga memainkan peran penting, terutama karena pengalaman mereka yang membantu dalam menangani kegiatan besar ini,” ujarnya.
Salah satu peserta dari Universitas Halu Oleo, Sulawesi Tenggara, Aditya Wahab, mengungkapkan antusiasmenya mengikuti BBC sebagai ajang untuk memperkenalkan kampusnya di kancah nasional. Aditya bersama timnya telah mempersiapkan diri secara fisik dan mental selama lebih dari dua bulan demi menunjukkan performa terbaik.
”Saya berharap pada event ini mampu meraih hasil maksimal. Dapat menyuguhkan permainan yang mengesankan,” katanya.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Penulis: Mohamad Abdul Jalil (Magang), Say Martua Panji Tampubolon (Magang), Shahrul Hazni (Magang)
editor: jatmiko