Tugumalang.id – Ratusan mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (UB) mengalami keracunan makanan saat melakukan kegiatan di Desa Jedong, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Jawa Timur pada Selasa (7/2/2023) pagi.
Kasat Reskrim Polres Malang, Iptu Wahyu Rizki Saputro, mengatakan pendataan sementara mencatat ada sekitar 360 mahasiswa yang mengalami keracunan. 11 orang dilarikan ke Puskesmas Wagir dan 11 orang dilarikan ke Rumah Sakit Universitas Brawijaya (RSUB).
“Sekitar 360 mahasiswa mengalami gejala keracunan berupa lemas, sesak napas, mual, muntah, dan diare,” ujar Wahyu saat dikonfirmasi Selasa (7/2/2023) malam.
Menurutnya, gejala tersebut dialami para mahasiswa setelah menyantap makan malam pada hari Senin (6/2/2023) pukul 19.30 WIB.
“Berdasarkan hasil interogasi, gejala tersebut dialami setelah para mahasiswa makan malam berupa nasi bungkus yang disiapkan dan dibagikan oleh panitia,” kata Wahyu.
Para mahasiswa kemudian dievakuasi ke kafe Omah Desa yang letaknya tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP). Mereka mendapat pertolongan pertama di tempat tersebut.
Saat ini, kondisi mereka sudah membaik. Sebagian besar sudah kembali ke Fakultas Teknik UB. Namun, masih ada tiga mahasiswa yang dirawat di Puskesmas Wagir yang rencananya akan dirujuk ke RSUB. Sementara di RSUB masih ada satu orang yang dalam perawatan.
Sebagai informasi, kegiatan yang dilakukan mahasiswa baru (maba) ini adalah Kemah Kerja Mahasiswa (KKM) dan diikuti oleh 1.279 mahasiswa. Mereka berkemah di lahan kosong milik warga dan melakukan proyek pengabdian masyarakat selama empat hari.
Terkait siapa yang harus bertanggung jawab atas kejadian ini, Wahyu mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan. “Masih dalam lidik,” pungkasnya.
Reporter: Aisyah Nawangsari
Editor: Herlianto. A