TuguMalang.id – Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dalam kegiatan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2022 telah dimulai pada Selasa 17 Mei 2022. Salah satunya di Universitas Brawijaya Malang. Total ada 19.487 peserta bertarung dalam UTBK tahun ini.
Pantauan reporter, pelaksanaan UTBK hari pertama di gedung TIK Rektorat UB Malang berjalan lancar. Tampak peserta dengan wajah serius mencoba memecahkan soal-soal yang terpampang pada layar komputer mereka. Ada yang santai, ada juga yang garuk-garuk kepala usai keluar dari ruangan.
Seperti dikatakan Afan Andriawan, peserta dari SMA Negeri 6 Madiun. Afan merasa kurang persiapan belajar, terlebih di matpel Matematika dan Bahasa Inggris. ”Tadi saya puyeng memang tapi karena kurang persiapan sih,” katanya.
Hal senada dikatakan Yusuf Wirantono, peserta asal SMA Negeri 2 Jombang yang merasa puyeng karena harus berpacu dengan waktu yang menurut dia sedikit. ”Tadi saya waktu sudah tinggal 5 menit saya masih kurang 10 soal. Yah semoga lolos ya, saya mau kuliah di Malang,” tuturnya.
Sementara itu, peserta lain merasa optimistis bisa mendapat nilai baik dalam UTBK 2022 ini. Seperti diakui Sania Zulfiani, peserta asal SMA Negeri 1 Srengat, Blitar. Sejauh dia mengerjakan soal tadi, tidak ada kendala berarti pada fasilitas komputer yang disediakan.
”Lancar semua, komputernya lancar. Saya juga sudah persiapan belajar sejak lama. Semoga nanti keterima deh, saya mau kuliah di UB Malang,” akunya.
Dalam pelaksanaan UTBK in, UB menyediakan 67 ruangan dan 1.380 komputer untuk setiap sesinya dengan melibatkan 79 pengawas, 16 penanggung jawab lokasi, 16 penanggung jawab TIK lokasi, 16 admin TIK lokasi, 4 admin server, dan 69 teknisi ruang dalam tiap sesi.
Selain itu, UB memfasilitasi peserta UTBK difabel. Total ada 7 peserta difabel, yang terdiri dari 2 orang tuna netra dan 5 orang tuna daksa mengikuti UTBK. Mereka disediakan ruangan khusus di FISIP dan FILKOM.
UTBK untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2022 ini dilaksanakan dalam 2 gelombang. Gelombang pertama digelar pada 17-23 Mei 2022 dan gelombang kedua pada 28 Mei-3 Juni 2022
Rektor Universitas Brawijaya (UB) Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR., MS beserta para pimpinan universitas dan fakultas meninjau pelaksanaan hari pertama UTBK tersebut. Peninjauan dilakukan di Fakultas Pertanian, Fakultas Kedokteran, Fakultas Ilmu Komputer, dan Fakultas Teknologi Pertanian.
“Alhamdulillah, pelaksanaan UTBK hari pertama ini berjalan lancar. Juga sudah sesuai prokes dan sampai menggunakan metal detector untuk menghindari kecurangan. Semoga bisa berjalan lancar sampai nanti,” ujar Nuhfil.
Ia melanjutkan, pemeriksaan kepada para peserta dengan metal detector sebelum tes dilakukan untuk mengantisipasi kecurangan. UB menyediakan dua petugas, laki-laki dan perempuan di masing-masing ruangan untuk melakukan pengecekan.
UTBK setiap harinya terbagi dalam dua sesi, yakni sesi pagi dan sesi siang. Hasil UTBK akan diumumkan di website ltmpt.ac.id pada tanggal 23 Juni 2022.
Tahun ini UB akan menerima mahasiswa baru melalui tiga jalur penerimaan, yakni SNMPTN (20 persen), SBMPTN (30 persen), dan Seleksi Mandiri (50 persen). Sekretaris Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik, Heri Prawoto mengatakan, kuota untuk jalur SBMPTN tahun ini ditetapkan sebanyak 30 persen atau sekitar 5.125.
”Jumlah ini lebih sedikit dibandingkan tahun lalu sebanyak 5.919,” jelasnya.
Sebelum mengikuti UTBK SBMPTN, peserta harus memenuhi beberapa persyaratan seperti memiliki Akun LTMPT permanen; memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 atau peserta didik Paket C tahun 2022 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2022).
Kemudian peserta harus memenuhi persyaratan lain, yakni peserta yang akan memilih prodi Saintek maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, dan TKA Saintek; Peserta yang akan memilih prodi Soshum, maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, dan TKA Soshum; dan peserta yang akan memilih prodi Campuran (Saintek dan Soshum), maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, TKA Saintek dan TKA Soshum.
Hasil UTBK hanya berlaku untuk penerimaan tahun akademik 2022 dan kemudian dilanjutkan dengan membayar biaya UTBK.
Pelaksanaan UTBK akan dilaksanakan dalam dua gelombang dengan rentang waktu 7 hari dan akaan dilaksanakan pada siang dan malam. “Untuk Seleksi UTBK dan SBMPTN ketentuannya masih sama seperti yang sebelumnya,” jelasnya.
Sedangkan untuk Jalur Mandiri, kuota tahun ini merupakan yang terbanyak atau sekitar 50 persen dari total kuota yang disediakan. Jalur mandiri dibuka pendaftaran dan pembayaran online mulai 15 Maret hingga 29 April 2022.
Pada tanggal tersebut, pendaftar juga diminta untuk mengisi biodata siswa. Kemudian pada 9 Mei sampai 14 Mei 2022, diisi dengan wawancara daring, khususnya yang memilih keuangan perbankan atau bidang minat perbankan.
Pada tanggal 14 Juni 2022, akan diumumkan hasil seleksi, yang dilanjutkan tanggl 17 Juni 2022 terkait penetapan UKT. Kemudian pembayaran UKT dilakukan mulai tanggal 19 Juni 2022.
“Yang berbeda pada tahun ini untuk Seleksi Mandiri, selain menggunakan prestasi akademik juga menggunakan prestasi non akademik dan nilai UTBK,” pungkas Heri.
Reporter: Ulul Azmy
editor: Jatmiko
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID ,
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id