Tugumalang.id – Pesta minuman keras (miras) di sebuah kuburan di Dusun Leses, Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur, yang berlangsung pada Senin (8/5/2023) sore mengakibatkan dua orang tewas dan dua orang dilarikan ke rumah sakit. Sementara dua orang lagi dirawat di rumah dan kondisinya masih belum pulih.
Pesta miras tersebut diikuti oleh enam orang. Mereka semua bertetangga dan merupakan warga Dusun Leses, Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.
Baca Juga: Polres Batu Musnahkan 2.393 Botol Miras Ilegal
Dua korban tewas bernama Ananta Febryan (27) dan Ahmad Suyanto (31). Mereka sempat dilarikan ke RS Prasetya Husada pada Selasa (9/5/2023) petang, namun nyawa mereka tidak terselamatkan.
Dua orang lainnya yang kritis adalah Hanif Hidayat (24) dan Slamet Paimin (48). Mereka kini tengah dalam perawatan di RS Universitas Muhammadiyah Malang. Sementara dua orang lainnya yang dirawat di rumah adalah Diki Bayu Fiolan (21) dan Agus Wiyanto (42).
Menurut Kapolsek Karangploso, Iptu Bambang Subinanjar, tidak ada warga yang melaporkan kejadian ini kepada Polsek Karangploso. Ia mendapat desas-desus saat kegiatan pengaspalan jalan dan kemudian meminta petugas untuk mengecek kebenarannya.
Baca Juga: Botol yang Diduga Miras Oplosan di Area Stadion Kanjuruhan Ternyata Berisi Obat PMK untuk Sapi
“Setelah kami lakukan pengecekan, ternyata betul (ada korban tewas karena pesta miras). Di rumah, korban sudah disalatkan kemudian disemayamkan,” ujar Bambang saat ditemui, Rabu (10/5/2023).
Sebelumnya, ia tidak mengetahui bahwa tempat tersebut dijadikan lokasi pesta miras. “Itu makam,” katanya.
Pihaknya kini telah mengamankan dua botol bekas minuman keras yang dikonsumsi para korban. “Yang kami amankan bentuknya botol, tapi itu isinya apa saja kami belum tahu. Mungkin memang murni (miras), atau mungkin ada racikan lagi yang dibubuhkan,” jelasnya.
Di samping itu, tidak ada warga yang mengetahui peristiwa tersebut sehingga sulit mengetahui secara pasti apa yang sebenarnya terjadi. Bambang berharap korban yang tengah dirawat bisa segera pulih sehingga bisa dimintai keterangan terkait hal ini.
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
Editor: Herlianto. A