MALANG—Kegiatan Rembug Warga bersama Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Wargomulyo digelar bersamaan dengan penyerahan bantuan kepada ratusan masyarakat Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Rabu (13/04/2023). Giat tersebut dihadiri oleh Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji. Masyarakat menyambut hangat kedatangan wali kota tersebut.
Acara yang bertempat di Aula Kelurahan Ciptomulyo itu berlangsung dengan lancar. Penyerahan bantuan sebanyak 240 bingkisan kepada masyarakat yang kurang mampu ini merupakan salah satu bagian dari program Kota Tana Kumuh (KOTAKU).
Dalam kesempatan tersebut, Hariadi selaku Koordinator BKM Wargomulyo Ciptomulyo menyampaikan laporan terkait kegiatan tersebut. Ia menjelaskan, sebanyak 240 bingkisan bantuan diberikan kepada masyarakat yang kurang mampu dan belum pernah mendapat bantuan dari pemerintah.
Pria yang juga merupakan rekan BKM dari Wali Kota Malang tersebut juga mengatakan bahwa dirinya bangga punya wali kota yang memudahkan kebutuhan dari masyarakatnya.
“Beliau pemikirannya sama dengan BKM, sangat peduli dengan nasib masyarajatnya, sangat peduli dengan keadaan masyarakatnya,” kata Hariadi.
Ia juga menyampaikan, seluruh kekayaan BKM Ciptomulyo sampai tahun ini sudah mencapai sekitar 1,3 miliar rupiah. Ia berharap agar BKM dan masyarakat senantiasa amanah dengan dana yang ada.
Wali Kota Malang, Sutiaji, juga mendapat kesempatan untuk memberikan sambutannya pada giat tersebut. Kehadirannya pun disambut hangat oleh masyarakat Ciptomulyo. Jalannya acara dipenuhi tawa dan ulas senyum dari masyarakat yang hadir.
Dalam sambutannya, Sutiaji mewakili Pemerintah Kota Malang mengucapkan terimakasih kepada BKM Wargomulyo dan BKM Sehat.
Selain itu, beliau juga menghimbau masyarakat untuk tak segan lapor ke pihak kelurahan apabila terjadi sesuatu atau membutuhkan sesuatu.
“Tolong kalau wonten nopo-nopo langsung ke Pak Lurah. Kita bertahap, nggeh. Sekarang masih mengawal stunting, wajib ada CCTV yg mengawal penanganan stunting ini. Setelah stunting, kita akan mengawasi kemiskinan ekstrem,” ujar Sutiaji.
Perlu diketahui, Kota Malang berada di urutan nomor dua terendah dalam angka stunting di Jawa Timur. Dan tidak hanya masalah stunting saja, Wali Kota Malang menambahkan bahwa nantinya Pemerintah Kota Malang akan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menghadirkan program-program lain bagi masyarakat.
“Nanti akan kita kumpulkan bersama-sama,” ucapnya.
Tidak hanya menyerahkan bantuan saja. Walikota juga bermain tebak-tebakan berhadiah uang tunai bersama masyarakat. Ada yang diminta untuk membaca pancasila, ayat Al-Quran, dan bernyanyi. Bahkan, salah seorang warga tampil bernyanyi dan berjoget diiringi musik karaoke. Hal ini menambah keseruan acara pada pagi hari itu.
“Alhamdulillah. Matur nuwun, Pak Wali,” kata warga usai menerima bantuan dan hadiah dari Wali Kota Malang.
Reporter: Shinta Alifia
editor: jatmiko