Tugumalang.id – Naiknya harga minyak goreng yang disebabkan oleh lonjakkan harga minyak sawit di pasar internasional beberapa waktu lalu, berdampak cukup besar pada masyarakat Indonesia, khususnya ibu rumah tangga dan pedagang gorengan. Banyak keluhan dari masyarakat dan berharap ada keringanan atau penurunan harga oleh pemerintah.
Melalui postingan akun Instagramnya pada Jumat (01/04/2022), Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo menjawab keluhan masyarakat dengan memberikan bantuan minyak goreng kepada keluarga yang termasuk dalam daftar Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), serta Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan makanan gorengan.
“Saudara-saudara sebangsa dan setanah air. Untuk meringankan beban masyarakat karena naiknya harga minyak goreng, pemerintah akan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng bagi 20,5 juta keluarga dan 2,5 juta PKL yang berjualan makanan gorengan,” ujarnya.
Bantuan yang diberikan sebesar Rp 100 ribu setiap bulannya. Pemerintah akan memberikan bantuan tersebut untuk tiga bulan sekaligus pada April, Mei, dan Juni 2022 yang akan dibayarkan di muka pada April 2022 sebesar Rp 300 ribu.
Dalam postingan berdurasi 01.26 menit tersebut, Jokowi juga turut meminta pihak-pihak tertentu untuk bisa menyalurkan dana yang akan diberikan kepada masyarakat dengan baik.
“Saya minta Kementerian Keuangan, Kementerian Sosial, dan TNI serta Polri berkoordinasi agar pelaksanaan penyaluran ini berjalan dengan baik dan lancar,” tutupnya.
Reporter: Maria Diana
Editor: Lizya Kristanti
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID ,
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id