MALANG, Tugumalang.id – Sebuah rumah tempat pembuatan tahu (home industry) di Desa Gedog Wetan, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang mengalami kebakaran. Peristiwa kebakaran ini terjadi pada Sabtu (18/3/2023) pukul 23.05. Akibatnya, pemilik bernama Trimo (61) mengalami kerugian hingga Rp 150 juta.
Diketahui luas bangunan yang terbakar adalah 15×22 meter persegi. “Bangunan yang terbakar merupakan rumah yang digunakan untuk memproduksi tahu,” ujar Kepala Satpol PP Kabupaten Malang, Firmando Hasiholan Matondang.
Ia menambahkan bahwa kebakaran disebabkan oleh tungku yang digunakan untuk menggoreng tahu. “Indikasi sumber api diduga berasal dari tungku penggorengan tahu,” ujar Firmando.
Kejadian ini kemudian dilaporkan ke Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang sekitar pukul 23.35. “Begitu mendapat laporan, tim langsung berangkat dengan mengerahkan lima unit mobil Damkar,” ujarnya.
“Butuh waktu 45 menit untuk menjinakkan api,” imbuh Firmando.
Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa ini.
Kebakaran akibat tungku sebelumnya juga pernah terjadi di dapur rumah milik Saptianingsih (53) yang berada di Desa Ketindan, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (20/2/2023) pukul 03.15.
Firmando mengatakan bahwa kebakaran diduga disebabkan oleh tungku api yang ada di dapur tersebut. “Indikasi sumber api diduga berasal dari tungku api atau dapur tradisional,” ujarnya.
Tim Damkar mendapat laporan dari pemilik pada pukul 03.35 dan langsung menuju ke lokasi dengan membawa tiga unit mobil pemadam kebakaran. Sesampainya di lokasi, pada pukul 03.55, petugas langsung melakukan upaya pemadaman.
“Api berhasil dijinakkan dalam waktu 35 menit,” kata Firmando.
Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa ini. Sementara kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 15 juta.
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko