Tugumalang.id – PT Greenfields Dairy Indonesia melakukan edukasi untuk meningkatkan kegemaran masyarakat Indonesia mengonsumsi susu. Acara dalam rangka memperingati Hari Susu Sedunia ini digelar di peternakan sapi Greenfields Indonesia di Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (30/5/2023).
Hingga saat ini, tingkat konsumsi susu di Indonesia masih rendah, yaitu 16,27 kilogram per kapita per tahun. Angka ini lebih rendah daripada konsumsi susu masyarakat di negara tetangga seperti Myanmar dan Malaysia yang angkanya lebih dari 20 kilogram per kapita per tahun. Di samping itu, produksi susu segar dalam negeri (SSDN) juga belum bisa mencukupi kebutuhan masyarakat.
Baca Juga: Diduga Kelebihan Muatan, Truk Muatan Pasir Asal Lumajang Terguling ke Jurang Susuh Kota Batu
80 persen kebutuhan susu masyarakat Indonesia dipenuhi dengan mengimpor susu bubuk. Berdasarkan data yang dimiliki Pemerintah Provinsi Jawa Timur, sebanyak 342 ribu ton susu bubuk diimpor per tahun untuk memenuhi kebutuhan susu masyarakat di Jawa Timur.
Peringatan Hari Susu Sedunia oleh Greenfields Indonesia juga menjadi salah satu upaya untuk mendorong peternak agar tetap berdedikasi dalam beternak sapi perah penghasil susu segar.
CEO Greenfields Indonesia, Andre Rompis, mengatakan pihaknya menekankan tiga poin penting dalam peringatan Hari Susu Sedunia ini, yaitu meningkatkan status nutrisi masyarakat, memastikan keberlanjutan lingkungan lewat proses produksi yang bertanggung jawab, dan memajukan kesejahteraan masyarakat dan komunitas.
“Peringatan Hari Susu Sedunia ini jadi penting bagi kami untuk mempertegas komitmen kami untuk memberikan nutrisi terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Andre.
Peran Kementerian Kesehatan
Upaya ini didukung langsung oleh Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin. Di dalam sambutannya, ia mengatakan bahwa konsumsi protein per kapita masyarakat Indonesia adalah 62,2 gram dari standar nasional, yakni 57 gram. Akan tetapi konsumsi sumber protein hewani, termasuk susu masih rendah.
Baca Juga: 97 Persen Masyarakat Terjamin Kesehatannya, Bupati Malang Terima UHC Awards 2023
“Kementerian Kesehatan berfokus pada edukasi dalam mencegah masalah gizi melalui pendekatan siklus hidup dimulai dari masa anak-anak dan remaja guna mendukung peningkatan tumbuh kembang,” kata Budi.
Ia kemudian mengajak Greenfields Indonesia untuk berkolaborasi dalam mendukung transformasi layanan kesehatan primer. Salah satunya adalah dengan menghadirkan produk dan layanan terbaik bagi masyarakat Indonesia.
“Mari bersama-sama melangkah maju untuk mendukung Indonesia yang lebih baik,” tutup Budi.
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
Editor: Herlianto. A