MALANG, Tugumalang.id – Sebuah kolaborasi apik tercipta antara Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Malang dan Direktorat Direktorat Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) untuk membentuk SDM angkatan kerja yang handal.
Mereka berkolaborasi untuk meningkatkan kualitas angkatan kerja, khususnya bagi lulusan SMK di Kabupaten Malang. Langkah kongkrit itu dilakukan dengan kegiatan Pelatihan Memasuki Dunia Kerja Bagi Siswa SMK se-Kabupaten Malang.

Tak tanggung-tanggung, pelatihan digelar selama 4 hari nonstop sejak Selasa (2/5/2023) hingga Jumat (5/5/2023) di Savana Hotel and Convention, Kota Malang. Total ada 265 siswa dari 142 sekolah di seluruh penjuru kabupaten mengikuti pelatihan ini.
Langkah ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masa depan anak bangsa. Dengan berbagai macam pelatihan kerja, diharapkan dapat membangun mentalitas pelajar sebelum memasuki dunia kerja yang nyata.
Selain itu, fokus pelatihan ini juga menyediakan jalan baru bagi angkatan kerja baru di Indonesia untuk bekerja ke luar negeri. Tapi bukan sebagai pekerja informal, melainkan sebagai pekerja formal dengan gaji tinggi dan terlindungi.
Sebab itulah digandeng Vokasi UMM yang bahkan sudah melangkah lebih jauh dengan mengirimkan ratusan angkatan bekerja di Jepang dengan gaji mencapai Rp 13 hingga 28 juta.
Kepala Disnaker Kabupaten Malang Yoyok Wardoyo menuturkan jika pelatihan kerja ini berangkat dari kepedulian pihaknya terhadap tingkat serapan kerja dari lulusan SMK yang masih terbilang rendah.

Berdasarkan data dari Forum Bursa Kerja Khusus (BKK) Kabupaten Malang, dari total 14 ribu lulusan dari 142 SMK baik negeri dan swasta tiap tahunnya, hanya sebesar 30 persen saja yang terserap ke dunia kerja.
”Terlepas dari itu, kami sebagai salah satu problem solver berupaya terus memperluas akses lapangan pekerjaan. Terbaru ini, program brilian datang dari Vokasi UMM yang memberi peluang kerja ke luar negeri,” ungkap Yoyok pada tugumalang.id, Jumat (5/5/2023).
Yoyok berharap lulusan SMK dapat memanfaatkan peluang emas tersebut. Vokasi UMM merupakan lembaga pendidikan yang kredibel dan telah memiliki skema kerjasama dengan berbagai negara, salah satunya ke Negeri Sakura.
“Kami tidak ingin mereka tertipu dengan iklan-iklan dari agensi yang tidak jelas (berbadam hukum, red). Ini sudah ada program yang jelas dari Vokasi UMM, saya harap bisa dimanfaatkan dengan baik,” harapnya.
Adapun, dalam program tersebut peserta mendapat berbagai metode pelatihan kesiapan kerja dari banyak narasumber yang kapabel. Mulai pelatihan karakter, capacity building, wawasan dunia kerja hingga literasi keuangan. Selain itu, juga ada job matching yang diikuti oleh 7 perusahaan, termasuk Perusahaan Jepang OS Selnahaya.
Direktur Direktorat Pendidikan dan Pelatihan Vokasi UMM, Assoc Prof Dr Tulus Winarsunu MSi mengaku salut dengan langkah-langkah kongkrit Disnaker Kab. Malang selama ini.
Dengan mendorong mereka bekerja ke luar negeri, peluang mereka untuk mewujudkan mimpi dan mendapat pekerjaan layak bagi generasi bangsa. Apalagi, saat ini sudah waktunya stigma buruk yang sering melekat terhadap pekerja luar negeri dihapus.
“Seringnya orang ini mengira bekerja di luar negeri itu sebagai pekerja informal, Padahal, kalau ditata dengan baik seperti yang kita lakukan, mereka bisa kok bekerja di sektor formal dengan penghidupan dan gaji yang layak,” jelasnya.
Prof Tulus sendiri telah membuktikannya berkali-kali hingga telah berhasil mengirimkan ratusan orang bekerja ke Jepang. Hasilnya, sebagian besar dari mereka akhirnya berhasil mewujudkan mimpi-mimpi mereka dan berkehidupan secara layak.
“Ini saya sebut sebagai jalan baru bagi angkatan kerja di Indonesia. Kami ingin berbagi jalan baru ini, peluang yang kami buka lebar-lebar. Semoga bisa dimanfaatkan dengan baik,” ungkapnya.

Apresiasi senada diungkapkan Ketua MKKS SMK Negeri dan Swasta Kab Malang, Rudi Widianto, bahwa perubahan mindset dan akses lapangan pekerjaan menjadi faktor penting meningkatkan angka serapan kerja lulusan SMK di Kab. Malang.
“Anak-anak itu butuh punya kesempatan untuk bermimpi besar. Kegiatan seperti ini sangat membantu sekali agar mereka dapat berkembang lebih baik lagi dan menjadi orang besar,” ujarnya.
Reporter: Azmy
editor: jatmiko