Malang, Tugumalang.id – Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Malang mulai menggencarkan program sport tourism di Kota Malang. Salah satunya melalui penyelenggaraan Kejuaraan Bulutangkis Kejurkot-Wali Kota Malang 2023 untuk menjaring bibit potensial di GOR Platinum Arena, Kota Malang mulai 22-25 Juni 2023.
Wali Kota Malang, Sutiaji secara langsung membuka kejuaraan bulutangkis tingkat kota yang diikuti ratusan peserta itu. Dia mengatakan bahwa kejuaraan ini bisa menjadi wadah unjuk gigi potensi generasi muda di Kota Malang.
“Gelaran semacam ini, baik lokal, regional, nasional bahkan internasional telah digelar temen temen PBSI ini. Ini paling tidak bisa memberikan semangat bagi pebulutangkis yang ada di Kota Malang,” tuturnya, Kamis (22/6/2023).
Kejuaraan bulutangkis ini menurutnya akan berdampak positif di masa mendatang. Terlebih, kejuaraan ini juga diikuti oleh pebulutangkis muda di tingkat kelurahan kelurahan hingga klub bulutangkis di Kota Malang.
“Ini saya kira bisa mendorong pebulutangkis Kota Malang untuk semakin berkiprah. Karena kalau hanya antar klub itu biasanya bebas (peserta umum). Jadi kejuaraan ini juga bisa menjaring bakat muda,” ujarnya.
Di sisi lain, Ketua KONI Kota Malang, Djoni Sujatmiko menyampaikan bahwa Kejuaraan Bulutangkis Kejurkot-Wali Kota Malang 2023 ini merupakan implementasi misi mewujudkan sport tourism.
“Kejuaraan ini bagian dari kalender sport tourism Kota Malang. Jadi kita bisa menghidupkan olahraga sekaligus daya tarik pariwisata Kota Malang,” tuturnya.
Selain itu, kejuaraan ini juga bagian dari persiapan sekaligus wadah pencarian bakat baru yang potensial untuk menatap Proprov Jatim 2023 mendatang.
“Makanya kejurkot ini kami semi-wajibkan untuk persiapan porprov dan mencari bibit bibit bulutangkis unggul. Ini juga rutinitas untuk menggali atlet berpotensi,” kata dia.
“KONI juga mewajibkan setiap cabor (cabang olahraga) menggelar kejurkot seperti ini. Makanya kami mendorong semua cabor di Kota Malang melaksanakan kejurkot,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua PBSI Kota Malang, Heri Mursid menyampaikan bahwa Kejuaraan Bulutangkis Kejurkot-Wali Kota Malang 2023 ini diikuti oleh 300 peserta atlet bulutangkis muda dan 100 penghobi bulutangkis.
“Pesertanya dimulai dari usia dini, lalu ada komunitas. Kami ada misi prestasi atau menggali bibit potensial untuk dikirim ke porprov. Barangkali di sini ada potensi yang belum terpantau,” paparnya.
Misi kedua, pihaknya juga memberikan wadah bagi penghobi bulutangkis baik dari komunitas maupun kelurahan di Kota Malang dalam kejuaraan ini.
“Jadi animo masyarakat kami wadahi, baik di kelurahan hingga komunitas penghobi bulutangkis. Kami harap dengan kejuaraan ini semua pegiat bulutangkis bisa guyub dan bibitnya bisa berkembang,” tandasnya.
Reporter: M Sholeh
editor: jatmiko