Tugumalang.id – Tembang selawat bergema dari Universitas Islam Malang (Unisma) pada Selasa (15/4/2025). Unisma mendatangkan pendakwah muda kondang, Gus Iqdam atau Muhammad Iqdam Kholid dalam kegiatan Unisma Bershalawat Bareng dalam rangka Syawalan dan Pengajian Kubro.
Momen spesial yang digelar di Gedung Bundar Unisma ini dihadiri ribuan jemaah. Mulai dari keluarga besar sivitas akademika Unisma, mahasiswa hingga masyarakat umum. Tak hanya orang tua, juga anak-anak dan santri muda.
Baca Juga: Gus Iqdam Hadir di Unisma Malang, Meriahkan Syawalan & Pengajian Kubro 2025
Tampak Gus Iqdam dalam kesempatan itu langsung menyapa para jemaah mendoakan seluruh keluarga besar Unisma mendapat keberkahan tiada tara. Tak ayal, seisi gedung kemudian penuh lantunan selawat.
”Bagi saya selain karena Unisma adalah kampus NU terbesar di Indonesia, saya yakin kampus ini juga adalah kampus yang paling besar keberkahannya. Didirikan oleh tokoh-tokoh NU, guru besar dan dosennya dari kalangan kiai. Saya kira di sini gak hanya cari ilmu, tapi juga mencari berkah,” kata Gus Iqdam mengawali sambutannya.
Dai muda tersebut menegaskan keberkahan pendidikan tidak semata berasal dari bangunan megah atau peralatan canggih, melainkan dari nilai, niat dan doa yang tertanam di dalamnya.
Baca Juga: Belum Lolos SNBP 2025? Jangan Berkecil Hati, Unisma Masih Membuka Pendaftaran Mahasiswa Baru
“Kalau kampus dibangun dengan niat menegakkan ilmu dan agama, maka semua yang belajar di dalamnya juga pasti akan ikut kecipratan keberkahannya. Saya mendoakan seluruh keluarga besar unisma dinaikkan derajatnya, diberkahi setiap langkahnya dan mampu membawa manfaat bagi umat manusia,” ungkapnya.
Sementara itu, Rektor Unisma, Prof Drs H Junaidi Mistar MPd PhD menegaskan kembali visi besar kampus yang mengakar kuat pada nilai keislaman dan keindonesiaan.
Ia mengajak para jemaah untuk mengenal lebih dekat Unisma, yang kini tak hanya menjadi kebanggaan warga NU, tetapi juga menjadi rujukan kampus Islam kelas dunia.
“Unisma telah terakreditasi Unggul, memiliki puluhan program studi dengan pengakuan nasional dan internasional. Mahasiswa kami berasal dari 36 negara, dan dosen-dosen kami aktif dalam berbagai forum global. Tapi yang terpenting, Unisma tetap memegang teguh nilai-nilai pesantren,” ujar Prof Maskuri.
Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan seperti pengajian bersama Gus Iqdam merupakan bagian dari komitmen Unisma untuk menjadi kampus yang dekat dengan masyarakat dan tetap menjunjung tinggi dakwah Islam yang ramah.
Bagi banyak jemaah yang hadir, acara ini bukan hanya ajang syiar dan silaturahmi. Tapi juga menjadi ruang refleksi, tentang bagaimana lembaga pendidikan dapat menjadi pusat peradaban yang berakar pada nilai-nilai keagamaan.
Promo Menarik PMB Unisma 2025
Dalam momentum penuh berkah ini, Unisma juga menghadirkan promo spesial Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) bagi calon mahasiswa yang hadir langsung dalam acara.
Bagi peserta yang melakukan pendaftaran on the spot pada tanggal 15–17 April 2025, akan dibebaskan dari biaya pendaftaran. Promo ini berlaku untuk Program Studi S1 Non-Fakultas Kedokteran.
Promo ini menjadi kesempatan emas bagi para calon mahasiswa yang ingin menimba ilmu di kampus unggulan berbasis Islam Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) tersebut.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A
