Tugumalang.id – PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah menegaskan bahwa pelatih kepala klub peserta kompetisi Liga 1 2023-2024 wajib berlisensi AFC Pro atau setara. Kini, Arema FC memastikan tidak ada kendala soal regulasi lisensi pelatih itu untuk Liga 1 2023-2024 mendatang.
Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas, menyampaikan bahwa Pelatih Kepala Arema FC saat ini dijabat oleh Joko Susilo. Dia mengatakan bahwa Joko Susilo telah mengantongi lisensi AFC Pro.
Pelatih kelahiran Cepu, Jawa Tengah, itu telah ditunjuk Arema FC untuk melanjutkan kiprahnya bersama tim berjuluk Singo Edan di Liga 1 musim 2023-2024 mendatang.
Baca Juga: Arema FC Boyong 2 Pemain Muda Persija Jakarta Berlabel Timnas Indonesia
“Terkait lisensi pelatih, tidak ada masalah. Untuk pelatih kepala tetap dijabat oleh Coach Joko Susilo, dia melanjutkan perannya musim lalu,” kata Wiebie, Kamis (22/6/2023).
Diketahui, Joko Susilo merupakan legenda sepakbola Indonesia yang juga pernah memperkuat Arema FC era 1998-2003. Usai gantung sepatu, Joko Susilo kemudian melanjutkan karirnya di dunia sepak bola sebagai pelatih akademi Arema pada 2004-2006.
Dia kemudian ditunjuk sebagai asisten pelatih Arema FC pada 2007-2018. Selanjutnya dia menjadi Pelatih Arema FC, lalu Persik Kediri, PGS Pati, PSKC Kota Cimahi dan kembali ke Arema FC.
Baca Juga: Arema FC Kenalkan Pemain Asing Baru Asal Australia dan Mali
Wiebie mengatakan bahwa kehadiran legenda sepakbola Arema dalam tim pelatih klub sangat dibutuhkan untuk meningkatkan dan mematangkan mentalitas punggawa Arema FC.
Selain Joko Susilo, juga ada Kuncoro dan Siswantoro di tubuh tim pelatih Arema FC yang juga merupakan legenda Singo Edan.
“Di antara jajaran tim pelatih, memang sengaja porsi lebih besar ditempati oleh legenda-legenda Arema FC. Karena kami tahu tidak boleh ada semangat yang terputus dari perjalanan tim Singo Edan,” ucapnya.
Di sisi lain, Wibie menyebutkan bahwa Joko Susilo sejak awal juga berkolaborasi dengan I Putu Gede dalam tim pelatih Arema FC yang saat ini sedang berproses untuk meraih lisensi AFC Pro.
Reporter: M Sholeh
Editor: Herlianto. A