Tugumalang.id – Pemimpin tidak hanya menjalankan tugas sebagai pemimpin, tetapi juga bertanggung jawab dan mendalami peran sebagai pemandu inspirator dan penggerak perubahan.
Pemimpin juga tidak hanya dituntut pada pekerjaan yang secara dinamis tetapi juga kebutuhan integritas dan kebermaknaan. Hal ini yang menjadi pembahasan dalam salah satu sesi Lead The Fest tahun 2023.
Gelar Wicara Lead The Fest tahun 2023 ini mengangkat tema “Belajar untuk Memimpin, Memimpin untuk Belajar”. Pada kali ini membahas tentang nilai dalam aksi, memimpin dengan kebermaknaan bersama narasumber Rasyid Halimi, PMO Lead-NSEI Paragon Crop, M Kamal Muzakki, pengurus Rumah Amal Salman dan dimoderatori M. Ficky Haris Ardiansyah, Writing Mentor-Pondok Inspirasi.
Baca Juga: Lead The Fest Gali Potensi Pemimpin Muda untuk Indonesia Emas 2045
M Kamal Muzakki menjelaskan definisi kebermaknaan dalam konteks kepemimpinan. Menurutnya, kebermaknaan adalah ketika melakukan sesuatu reasoning makna dapat dirasakan.
“Saya merasakakan (makan) itu, dari satu pekerjaan ke pekerjaan yang lain, justru itu yang membuat akhirnya kita bisa bertahan dan berkreasi banyak. Itu karena memainkan atau punya rasa yang mendalam,” ucap M Kamal Muzakki.
Jadi arti kebermaknaan adalah merasakan manfaat dari apa yang kita lakukan. Dengan merasakan hal kecil dan sederhana dapat membuat kita merasa bermakna dan bisa merasakan dengan hati tentang apa yang dilakukan. Sebagai pemimpin juga harus mengecek ulang tentang kebermaknaan yang terus ada di hati kita.
Baca Juga: Tips Menjadi Pemimpin Prof Emil Salim di acara Lead The Fest
Rasyid Halimi mengatakan bahwa jadi pemimpin juga merasakan capek fisik dan capek hati, karena tidak hanya tentang diri sendiri tetapi juga mengurus orang lain.
“Dari sini definini kebermaknaan berarti bagaimana agar effort yang sudah dikeluarkan dalam memimpin tidak hanya sekedar menjadi lelah saja, tapi bagaimana biar itu membekas atau berkesan,” ucap Rasyid Halimi.
Saat merasakan proses yang tidak enak dalam menjadi pemimpin adalah proses yang harus dilalui. Makna dan dampak menjadi pemimpin adalah hal yag tidak bisa dipetik pada saat itu atau waktu dekat.
Pada akhir acara, terdapat sesi tanya jawa bersama partisipan melalui kolom komentar yang tersedia. Berdasarkan diadakannya webinar ini, dapat dikatakan berjalan lancar dan mencapai tujuan. Juga antusias partisipan yang aktif, menandakan bisa belajar dari pembahasan yang disampaikan.
Penulis: Bunga Gadis (Magang)
Editor: Herlianto. A