Tugumalang.id – Hujan deras mengguyur Kota Batu selama seharian pada Senin (27/1/2025). Dalam sehari itu, sudah ada terjadi tanah longsor di 4 titik yang bahkan menyebabkan beberapa fasilitas umum dan akses jalan terdampak.
Kalaksa BPBD Kota Batu Agung Sedayu membenarkan jika hujan dengan intensitas tinggi telah menggerus tanah yang berakibat pada tanah longsor. Keempat lokasi itu berada di wilayah Kecamatan Bumiaji.
Baca Juga: Tanah Longsor di Malang Selatan, Sejumlah Akses Jalan Terputus
Paling parah terjadi di Jalan Raya Pura Giri Arjuno, Desa Tulungrejo yang bahkan membuat akses jalan menuju tempat peribadatan di sana tutup total. Diketahui, longsor terjadi pada pukul 15.00 WIB.
Agung mengatakan plengsengan non-teknis sepanjang 25 meter, tinggi 8 meter, dan lebar 6 meter ambrol. Upaya pembersihan material longsor telah dilakukan, dan alat berat dikerahkan untuk mempercepat penanganan.
”Per hari ini pukul 11.50 WIB jalan di sana sudah bisa dilewati,” ungkap Agung, Selasa (28/1/2025).
Lokasi kedua terjadi di Jalan Kapling II Gang 1, Dusun Lemah Putih, Desa Sumberbrantas. Pada waktu yang sama, plengsengan non-teknis sepanjang 15 meter dengan tinggi 10 meter ambrol. Rumah seorang warga atas nama Mujito menjadi rawan longsor.
Baca Juga: Diguyur Hujan Seharian, Kota Batu Dilanda Tanah Longsor di 4 Titik
BPBD memberikan bantuan berupa terpal dan logistik untuk penanganan darurat serta berkoordinasi dengan dinas terkait untuk perbaikan plengsengan.
Ketiga, terjadi di alan Raya Sumberbrantas Gang Mawar, Dusun Lemah Putih. Longsor juga terjadi di plengsengan sepanjang 7 meter dan tinggi 5 meter. Rumah milik Juwanto terancam longsor.
Tim BPBD dan relawan telah melakukan langkah darurat dengan memberikan bantuan terpal dan logistik untuk kerja bakti.
Lokasi keempat terjadi di Dusun Buludendeng, Desa Bulukerto. Longsor terjadi pada pukul 15.30 WIB di plengsengan teknis sepanjang 20 meter dengan tinggi 2 meter, menyebabkan pipa pembuangan terputus dan akses jalan terganggu. ‘
BPBD bersama warga melakukan pembersihan material longsor dan merekomendasikan pembangunan ulang plengsengan oleh dinas terkait.
BPBD mengimbau masyarakat lebih waspada saat melintasi daerah rawan longsor, terutama di musim hujan seperti saat ini. “Kami terus memantau kawasan rawan bencana dan memastikan penanganan berjalan cepat,” tambahnya.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter : M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A