MALANG, Tugumalang.id – Pramuka atau Praja Muda Karana merupakan organisasi kepanduan di Indonesia yang memiliki peran penting dalam membentuk karakter generasi muda melalui pendidikan keterampilan, kepemimpinan, dan kedisiplinan.
Sejarah Pramuka di Indonesia berawal dari masa kolonial Belanda ketika N.V. Schouten memperkenalkan gerakan kepanduan pada tahun 1912.
Sejak saat itu, gerakan kepanduan semakin berkembang, mendapatkan dukungan dari berbagai kalangan, termasuk dari organisasi pemuda yang berjuang untuk kemerdekaan Indonesia.
Baca Juga: 44 Siswa Sriwedari Kota Malang Dikukuhkan Jadi Pramuka Penggalang Ramu
Setelah Indonesia merdeka, kepanduan semakin populer dan terbentuklah beberapa organisasi kepanduan nasional seperti Pandu Rakyat Indonesia dan Hizbul Wathan.
Namun, pada tahun 1961, Presiden Soekarno melihat perlunya menyatukan semua organisasi kepanduan yang ada di Indonesia. Melalui Keputusan Presiden No. 238 Tahun 1961, pada tanggal 14 Agustus 1961, organisasi-organisasi kepanduan tersebut dilebur menjadi satu dengan nama Gerakan Pramuka.
Pada hari yang sama, Gerakan Pramuka secara resmi diperkenalkan kepada masyarakat dalam sebuah upacara di Istana Negara, Jakarta. Sejak saat itu, tanggal 14 Agustus diperingati setiap tahun sebagai Hari Pramuka.
Baca Juga: Peringati Hari Pramuka ke-62, Kwaran Tirtoyudo Sukses Gelar Pesta Siaga 2023
Tahun 2024 menandai peringatan Hari Pramuka yang ke-63. Peringatan ini menjadi momen penting untuk mengenang kembali perjalanan panjang Pramuka dan kontribusinya dalam membentuk karakter generasi muda Indonesia.
Tema peringatan kali ini adalah “Pramuka: Bersama Membangun Negeri”, yang menekankan pentingnya peran Pramuka dalam mendukung pembangunan nasional melalui pendidikan karakter, keterampilan, dan patriotisme.
Rangkaian kegiatan peringatan Hari Pramuka ke-63 dilaksanakan di seluruh Indonesia, dengan berbagai acara seperti upacara bendera, kegiatan bakti sosial, dan lomba keterampilan Pramuka.
Salah satu acara puncaknya adalah perkemahan nasional yang diikuti oleh anggota Pramuka dari seluruh penjuru negeri, sebagai ajang silaturahmi dan berbagi pengetahuan.
Selain itu, pada peringatan ini, Gerakan Pramuka juga fokus pada program-program yang mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).
Kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan pelestarian lingkungan, pemberdayaan komunitas, dan pengembangan keterampilan digital menjadi bagian dari peringatan ini.
Hari Pramuka ke-63 adalah momen untuk mengingatkan seluruh anggota dan masyarakat tentang pentingnya nilai-nilai kepramukaan yang mencakup kedisiplinan, tanggung jawab, kebersamaan, dan cinta tanah air.
Dengan semangat yang terus menyala, Gerakan Pramuka Indonesia diharapkan terus berperan dalam membentuk generasi muda yang tangguh, cerdas, dan berwawasan kebangsaan.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Penulis: Lutfa Putri Valentina (Magang)
Editor: Herlianto. A