MALANG, Tugumalang.id – Kedua pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Malang sama-sama mengenakan outfit yang mencerminkan sejarah serta budaya Kabupaten Malang di debat publik kedua. Para calon laki-laki pun kompak mengenakan peci berwarna hitam.
Debat publik kedua Pemilihan Bupati (Pilbup) Malang digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Malang pada Jumat (8/11/2024) malam. Debat ini membahas pelayanan masyarakat dan penyelesaian persoalan daerah.
Paslon nomor urut 1, Sanusi dan Lathifah Shohib (Salaf) mengenakan jaket berwarna hitam dan merah dengan gambar Garudeya di bagian belakang. Garudeya merupakan makhluk mitologi yang kisahnya diukir di relief Candi Kidal yang terletak di Desa Kidal, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang.
Baca Juga: Debat Kedua Pilbup Malang, Bahas Pelayanan Publik dan Persoalan Daerah
Selain gambar Garudeya, jaket yang dikenakan Salaf juga bertuliskan motto Kabupaten Malang, Satata Gama Kerta Raharja. Motto tersebut memiliki arti Menata Semua untuk Kesejahteraan di atas Kesucian yang Langgeng. Motto ini mencerminkan masyarakat adil dan makmur material dan spiritual disertai dasar kesucian yang abadi.
“Tidak ada tujuan khusus (dalam pemilihan outfit), hanya agar kelihatan fresh saja,” ujar Jubir Tim Pemenangan Salaf, Ahmad Khusairi.
Sementara paslon nomor urut 2, Gunawan HS dan dr Umar Usman mengenakan beskap malangan berwarna hitam yang merupakan pakaian tradisional Kabupaten Malang. Outfit ini dipilih karena bisa mewakili identitas masyarakat Kabupaten Malang.
Baca Juga: Tugu Malang Berpartisipasi dalam Kolaborasi Cek Fakta Debat Pilkada di Malang Raya 2024, Nantikan Hasilnya
“Abah Gun dan Dokter Umar memakai pakaian khas Malang, yaitu beskap untuk menunjukkan identitas asli masyarakat Malang,” kata Jubir Tim Pemenangan Gus, Ony Risdian.
Para pendukung paslon Gus terlihat mengenakan jersey berwarna biru muda dengan nomor 02 di bagian belakang. Ini menunjukkan jiwa sportif, energik, dan penuh semangat yang diperlukan untuk pembangunan Kabupaten Malang di masa mendatang.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
Redaktur: jatmiko