MALANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang akan mulai melaksanakan vaksinasi untuk masyarakat Lanjut Usia (Lansia).
Total sebanyak 163 ribu Lansia di Kabupaten Malang ditargetkan mendapatkan vaksinasi jenis Sinovac ini.
Kendati demikian, Dinkes Kabupaten Malang akan melakukan screening secara ketat terhadap para Lansia ini.
“Skreening akan dilaksanakan secara ketat kepada para Lansia, guna menghindari efek penyerta vaksinasi COVID-19 bagia warga yang berusia lebih dari 60 tahun,” terang Kadinkes Kabupaten Malang, Arbani Mukti Wibowo, saat dikonfirmasi pada Sabtu (03/04/2021).
Arbani mengatakan jika saat ini masyarakat Lansia mendapatkan prioritas vaksinasi dari pemerintah karena merupakan kelompok masyarakat yang rentan terserang COVID-19.
“Pemerintah berharap agar para Lansia ini bisa kebal terhadap COVID-19 setelah divaksin, sehingga tidak akan sakit lagi. Oleh karena itu yang didasar adalah yang tidak memiliki komorbid,” tegasnya.
Selain itu, Lansia yang akan kulai berangkat ke Makkah untuk melaksanakan ibadah haji akan menjadi prioritas.
“Peserta Haji 2021 juga menjadi prioritas vaksinasi COVID-19,” bebernya.
Oleh karena itu, masyarakat Lansia yang ingin segera mendapat vaksinasi diminta untuk mengakses website kemenkes.go.id yang merupakan website resmi Kementerian Kesehatan RI.
“Setelah masyarakat mendaftar, kemudian data tersebut akan diterima Dinas Kesehatan Kabupaten Malang. Kemudian kami akan menjadwalkan kapan akan bisa dilaksanakan vaksinasi,” pungkasnya.