BATU, tugumalang.id – Terpilihanya Ganis Rumpoko sebagai Ketua Askot PSSI Kota Batu untuk periode 2022-2026 membawa harapan baru bagi dunia sepak bola, khususnya di Kota Batu, Jawa Timur. Anggota Askot berharap pembinaan atlet sejak dini bisa berjalan lebih optimal.
Dalam penetapan pemilihan di Kongres Luar Biasa (KLB) pada Minggu (23/10/2022), Ganis mendapat perolehan suara terbanyak. Mengalahkan calon kandidat pesaingnya Nurochman yang juga adalah anggota DPRD Kota Batu.
Harapan besar itu seperti disampaikan Pembina klub Gala Muda asal Desa Bulukerto, Suhermawan. Ia berharap banyak agar ada banyak perubahan di semua lini pengembangan sepak bola. Mulai dari tataran pembinaan, klub hingga kesejahteraan pelaku sepak bola.
Sejauh ini, aktivitas sepak bola di Kota Batu menurut dia masih berjalan stagnan. Padahal, jika mengaca pada sejarah, banyak juga pemain profesional yang dicetak oleh PSSI Kota Batu. Harapannya nanti program yang ada bisa dimaksimalkan.
”Harapan saya pada Ketua terpilih bisa sesuai dengan visi misi di awal. Hari ini, kita butuh berbagai macam terobosan dan pemikiran baru. Semua demi agar sepak bola kita bisa berprestasi,” kata Mawan, sapaan akrabnya.
Menjawab hal itu, Ganis Rumpoko sendiri punya semangat yang sama. Selain fokus memperbaiki sistem pembinaan atlet usia dini, ia juga ingin menggulirkan kompetisi sepak bola yang sehat. Sejumlah terobosan utama yang dibidiknya nanti adalah dengan membentuk Badan Liga.
”Maka dari itu, saya akan membentuk Badan Liga di Kota Batu demi menggulirkan kompetisi yang sehat,” kata anak dari pasangan Wali Kota Batu Dewanti dan Eddy Rumpoko ini.
Ganis, yang juga pemilik SSB Batu Football Academy (Bafa) ini juga merasakan sendiri bahwa kompetisi yang ada di Kota Batu ini belum kompetitif. Nanti, dirinya akan membantu banyak SSB agar terafiliasi dengan PSSI Kota Batu.
”Dengan banyak SSB yang terafiliasi dengan PSSI akan terwujud kompetisi yang dinamis. Begitu juga dari sisi pembinaan juga jalan. Tragedi Kanjuruhan kemarin bagi saya harus menjadi titik balik sepak bola kita. Saya harap itu dimulai dari sini,” tegasnya.
Seperti diketahui, Ganis akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Askot PSSI Kota Batu yang sebelumnya dijabat Punjul Santoso. Rencana, pelantikan Ketua Askot baru ini akan berlangsung pada Desember 2022 nanti.
Menurut Punjul, terpilihnya ketua Askot PSSI yang baru ini bisa menjadi sinyal regenerasi dalam tubuh PSSI kedepannya. Apalagi, situasi sepak bola hari ini juga menurut pengamatannya sudah jauh banyak berubah.
Jika memaksakan diri, jalannya kepengurusan tidak akan berjalan kondusif. Apalagi, sejak kejadian Tragedi Kanjuruhan juga membuat peta organisasi ikut terpengaruh. Dia berharap kepengurusan PSSI kedepan bisa berjalan lebih baik.
”Saya sendiri mengundurkan diri dalam pencalonan ini semata-mata untuk regenerasi. Dengan ada regenerasi, apalagi yang muda-muda, nantinya PSSI bisa lebih kompeten dan lebih baik dari saat kepemimpinan saya,” kata Punjul.
Sebagai informasi, dalam KLB Askot PSSI Kota Batu ini diikuti oleh 38 club (voter) yang bernaung di bawah PSSI Kota Batu.
Reporter: Ulul Azmy
editor: jatmiko