Tugumalang.id – Universitas Brawijaya (UB) Malang mengerahkan sebanyak 899 petugas untuk menjaga kelancaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2024. 644 petugas di antaranya akan terlibat dalam pengawasan UTBK langsung selama 7 hari berturut-turut.
Adapun 899 petugas tersebut terdiri dari teknisi komputer, teknisi listrik, petugas keamanan, petugas metal detector, termasuk pengawas dan lain-lain. Sejauh ini, kesiapan UTBK 2024 di UB dipastikan dapat berjalan lancar.
Wakil Rektor Bidang Akademik UB, Prof Dr Imam Santoso menuturkan, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 1.580 unit komputer untuk mendukung kelancaran UTBK ini. Imam juga memastikan jaringan internet bisa optimal.
Baca Juga: Potongan Biaya Kuliah di Unikama 50%, Khusus Peserta Tak Lolos UTBK-SNBT 2023
“1.580 unit komputer ini disebar di 62 ruangan di 16 titik lokasi. Termasuk kita juga sudah menyiapkan genset yang standby jika ada kejadian listrik padam,” terang Imam dalam acara Bincang dan Obrolan Santai (BONSAI) UB Malang, Kamis (4/4/2024).
Selain itu, pihaknya juga menyiagakan pemeriksaan menggunakan metal detector sebelum memasuki ruang ujian guna mengantisipasi kecurangan.
Semua peserta akan dicek karena peserta tidak diperkenankan membawa alat apapun, termasuk pulpen, jam tangan maupun alat komunikasi.
Baca Juga: Perebutkan Slot 30 Persen, 21.960 Peserta Mulai Jalani UTBK di UB Malang
Lebih lanjut, proses UTBK di UB Malang ini akan dilaksanakan pada 30 April 2024 hingga 7 Mei 2024 mendatang. Total per 4 Maret 2024, ada sebanyak 39.384 pendaftar yang memilih UB sebagai kampus pilihan pertama. Sementara, yang mengikuti UTBK di kampus UB diketahui ada sebanyak 17.849 peserta.
Diberitakan sebelumnya, UB menetapkan menerima 3.662 mahasiswa baru dari 31.368 pendaftar jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2024/2025.
“Sebagian besar yang diterima adalah mereka yang memilih pada pilihan pertama, karena kami memberi kesempatan seluas-luasnya agar calon mahasiswa berkuliah sesuai minat mereka,” ucap Imam.
Diketahui, untuk tahun ajaran 2024 ini, program studi yang memiliki peminat terbanyak di UB yakni Prodi Saintek dengan peminat terbanyak FK Kedokteran (1.588 orang), FILKOM-Teknik Informatika (1.312 orang) dan FK-Farmasi (1.177 peminat).
Dari prodi Soshum, yakni FIA-Administrasi Bisnis (1.697 orang), FH-Ilmu Hukum (1.630 orang) dan FEB-Manajemen (1.557 orang).
Sementara itu, prodi paling ketat dari Saintek yakni FK-Farmasi. Dari 1.177 peminat hanya diterima 30 orang (2,55 persen), FMIPA-Sains Data dari 341 peminat diterima 12 orang (3,52 persen), dan FK-Kedokteran dari 1.588 peminat diterima 60 orang (3,78 persen).
Sedangkan dari Soshum yang paling ketat yakni FEB Manajemen dari 1.557 peminat diterima 74 orang (4,75 persen), FISIP-Psikologi dari 1.261 peminat diterima 61 orang (4,84 persen), dan FIA-Pariwisata dari 606 peminat diterima 33 orang (5,45 persen).
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A