MALANG, tugumalang.id — Kecamatan Lawang menjadi salah satu pintu masuk yang dilalui para wisatawan yang ingin ke Malang. Sangat rugi jika Anda tak mampir dan melewatkan pesona beberapa Wisata di Lawang, Malang.
Malang memang menawarkan banyak destinasi wisata menarik baik wisata buatan, pegunungan, pantai, sumber air maupun edukasi. Hal ini tidak lepas dari kelebihan kondisi geografis. Berada di dataran tinggi yang dikeliling oleh pegunungan dan bukit, Malang juga dilengkapi banyak pantai menakjubkan di sisi selatan.
5 Rekomendasi Wisata di Lawang
Menjelajahi kecamatan Lawang mungkin tak akan cukup dalam waktu sehari atau dua hari. Menjadi Namun mengunjungi beberapa tempat wisata alam hingga edukasi dapat menjadi obat kejenuhan. Berikut ini beberapa rekomendasi wisata di Lawang yang dirangkum tugumalang.id
1. Kebuh Teh Wonosari Lawang
Walau kebun Teh Wonosari yang berlokasi di Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, lebih dikenal jadi wisata di Lawang. Hal ini karena sebagian area kebun teh juga masuk dalam wilayah desa Wonorejo, Kecamatan Lawang.
Kebun teh Wonosari Lawang sangat mudah dijangkau dari Kota Malang atau Surabaya. Jalan menuju kebun teh wonosari dapat dimulai dengan menuju ke arah pasar lawang. Di sekitar lokasi tersebut akan ada papan arah menuju kebun teh wonosari. Jika ragu, Anda dapat mengakses arah menggunakan petunjuk peta digital.
Aroma kesegaran alam dapat Anda nikmati dengan hanya membayar tiket masuk sebesar Rp 15.000 saat weekday dan Rp 20.000 saat weekend. Tiket kebun teh wonosari lawang ini belum termasuk tiket wahana lain yang tersedia.
Kebun teh Wonosari juga menyediakan berbagai fasilitas dan wahana seperti tempat bermain anak, kolam renang, kereta kelinci, flying fox, hingga persewaan mobil ATV dan sepeda gunung. Anda dan keluarga juga dapat berkeliling pabrik teh. Penginapan kebun teh wonosari lawang juga dapat jadi pilihan untuk menginap selain adanya flying ground.
2. Sumber Mata Air Krabyakan
Wisata air Sumber Krabyakan menjadi salah satu tujuan wisata di Lawang yang bisa dengan mudah diakses oleh wisatawan. Berlokasi di Desa Ngepoh, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, sumber ini memiliki akses jalan yang telah diperlebar oleh masyarkat. Hal ini tak lepas dari potensi wisata yang ada.
Tak sulit untuk menemukan rute menuju wisata air Sumber Krabyakan Lawang. Jika Anda berangkat dari Kota Malang, arahkan tujuan ke pasar Lawang. Di sisi timur pasar, Anda akan menemukan Jalan Pandawa. Nah, lanjutkan perjalanan sejauh 3 Km dari arah ini. Tanyakan pada warga sekitar karena lokasi wisata ini masih minim papan petunjuk arah.
Soal biaya tiket masuk tak usah risau. Dengan hanya membayar biaya Rp 5000 saja, Anda dan keluarga telah bisa menikmati semua sejuknya udara dan segarnya bermain air di kolam sumber air. Sangat terjangkau bukan?
Walau terbilang murah, namun wisata air Sumber Krabyakan juga memiliki beberapa fasilitas yang akan menambah keseruan liburan keluarga. Terdapat dua kolam yang dikelilingi batuan dan semen. Selain itu juga terdapat sepeda air, tempat parkir dan kamar mandi sederhana.
Pemandian Kalireco Malang telah lama menjadi salah satu pilihan destinasi untuk berlibur di akhir pekan. Tak lain karena pemandian ini termasuk dalam wisata murah di Malang.
Saat tiba di lokasi pemandian, Anda akan disambut kolam dengan sumber mata air yang jernih dan melimpah. Aliran air kolam tersebut berupa pancuran dan tebing berlumut yang terlihat begitu alami.
Kedalaman kolam pun terbilang dangkal yakni sekitar 1 Meter saja. Kolam yang tersedia yaitu kolam renang dewasa maupun anak-anak. Selain itu jugaterdapat fasilitas pendukung seperti ruang ganti, toilet, hingga warung yang menjual makanan dan minuman.
Akses jalan menuju ke desa tersebut memang terbilang mudah. Namun untuk sampai ke kolam renang Anda harus berjalan kaki menuruni jalanan yang cukup curam. Jadi upayakan berhati-hati dan tetap memperhatikan langkah kaki.
Tiket masuk ke pemandian yang murah turut membuat salah satu wisata di lawang ini jadi favorit. Anda cukup membayar secara sukarela untuk menikmati fasilitas yang ada. Namun kedepannya telah direncanakan adanya tarif sebesar Rp 5.000 – 10.000. Biaya tersebut tetap terbilang murah dan dapat digunakan pengelola untuk melakukan perawatan.
Selain kolam renang sebagai fasilitas utama, Pemandian Kalireco Malang juga menyediakan Gedung semi outdoor. Tempat ini sangat cocok untuk Anda yang ingin mengadakan rapat atau reuni dengan suasana alam yang sejuk.
4. Budug Asu
Bagi Anda yang suka mendaki, mungkin Budug Asu bisa menjadi alternatif tujuan pendakian tanpa harus meluangkan banyak waktu.
Soal biaya, pergi ke Budug Asu hanya dikenai tiket masuk Rp 10 ribu rupiah. Selain itu terdapayt biaya parkir Rp 2 ribu untuk roda 2, sementara roda 4 dikenai biaya Rp 4 ribu. Namun, ada biaya tersendiri bagi pendaki yang menginap di puncak, biaya parkirnya menjadi Rp 20 ribu.
Untuk bisa mencapai puncak Budug Asu, pendaki wajib memarkirkan sepeda motor di pos loket yang berada di sekitar perkebunan teh.
Setelah itu para pendaki wajib berjalan kaki untuk sampai ke puncak, kurang lebih perjalanan ditempuh 2-3 jam dengan melakukan perjalanan santai. Mata pendaki akan dimanjakan oleh perkebunan teh, perkebunan kopi hingga pepohonan pinus yang rindang di sepanjang perjalanan.
Jangan risau jika Anda ingin jalur menantang saat mendaki. Rute pendakian Budug Asu didominasi tanjakan ringan dengan jalan bebatuan.
Namun, sebelum sampai di puncak, pendaki akan diminta memilih track pendakian terakhir. Satu track disebut tanjakan demit, artinya pendaki harus melewati track yang tingkat kemiringannya sangat ekstrim, hampir 90 derajat.
Para pendaki juga disediakan tali untuk membantu melewati tebing ini. Namun, jalur ini lebih cepat daripada jalur kedua. Di jalur kedua disebut jalur santai, track pendakian tergolong landai dan mudah. Namun, pendaki harus memutar sekitar 2-3 kali lebih jauh daripada jalur tanjakan demit.
Namun, semua kelelahan dan keletihan sepanjang perjalanan terobati saat sampai di puncak. Panorama kaki Gunung Arjuno terlihat jelas dengan bukit-bukit seperti di Eropa.
5. Museum Kesehatan Jiwa Lawang : RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat
Jika berkunjung ke Malang, mungkin Anda tak akan menyangka jika terdapat salah satu rumah sakit tertua di Jawa. Ya, Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lawang.
Dalam kawasan rumah sakit ini terdapat salah satu destinasi wisata di Lawang yakni Museum Rumah Sakit Jiwa atau Kesehatan Jiwa Lawang. Museum ini jadi satu-satunya museum bertemakan kesehatan jiwa di Indonesia.
Dibuka sejak 2009, museum ini menjadi bagian dari RSJ Radjiman Widiodiningrat yang telah berusia lebih dari 107 tahun. Nama RSJ ini juga dikenal sebagai RSJ Sumberporong karena terletak di Desa Sumberporong, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.
Layaknya museum pada umumnya, Museum Rumah Sakit Jiwa Lawang juga menyajikan suasana masa lalu. Tak hanya tata letak ruang dan ornament, namun juga berbagai perabot, lukisan, foto dan arsip yang dapat menjadi suatu bentuk edukasi untuk masyarakat.
Penulis: Imam A. Hanifah
editor: jatmiko